REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PT Toyota Motor Manufakturing Indonesia (TMMIN) mengumumkan rencananya untuk menambah kapasitas produksi pabrik yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat, hari ini (25/5).
Pabrik yang saat ini berkapasitas 100 ribu unit per tahun tersebut rencananya akan ditingkatkan menjadi 140 ribu unit per tahun pada awal 2013. Untuk itu, TMMIN menyiapkan dana sebesar Rp 1,7 triliun atau 16,5 milyar yen.
Presiden Direktur TMMIN, Jhonny Darmawan menjelaskan, langkah ini diambil untuk mengantisipasi pasar otomotif Indonesia yang semakin berkembang. Ditambah adanya diversifikasi kebutuhan pelanggan yang membuka kesempatan bagi TMMIN untuk mengembangkan rangkaian model-model baru.
Seiring dengan penambahan kapasitas produksi, TMMIN juga berencana untuk menambah tenaga kerja. Sampai April 2011, jumlah karyawan perusahaan ini mencapai 5.800 unit.
Saat ini, total produksi Toyota pada 2010 sebesar 107 ribu unit. terdiri dari Inova, Fortuner, dan Avanza. Sekitar 45 ribu unit di antaranya diekspor ke berbagai negara tujuan di kawasan Asia dan Timur Tengah. Untuk tahun ini, TMMIN menargetkan produksinya dapat mencapai 134 ribu unit hingga 135 ribu unit.
‘’Produksi sempat terhenti sekitar 10 ribu unit lantaran ada bencana tsunami beberapa waktu lalu di Jepang. Tapi Toyota optimistis bisa mencapai target produksinya di tahun ini,’’ ujar Jhony.
Toyota memulai bisnis di Indonesia pertama kali pada 1971. Pada 1977 TMMIN memulai produksi mobil Kijang yang mendapat antusias besar dari konsumen Indonesia.
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement