REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Tata Motors, menawarkan kendaraan bus ramah lingkungan, Tata LPO 1623 RE LE CNG Bus (Starbus), untuk mendukung peningkatan armada tranportasi yang nyaman di Indonesia.
Kendaraan yang dipajang di booth Green Paviliun outdoor di arena IIMS 2012 itu, menurut Tata Motors, merupakan armada transportasi massal yang nyaman, hemat bahan bakar, bersistem keselamatan, dan berbahan bakar CNG yang ramah lingkungan.
"'Solusi Cerdas untuk Kebutuhan Mobilitas Anda', merupakan semangat Tata Motors yang memiliki ratusan jenis kendaraan berbiaya operasional dan perawatan yang rendah, hemat bahan bakar serta ramah lingkungan," kata Tata Motors Indonesia dalam pernyataannya, Jumat.
Starbus yang dipamerkan di IIMS 2012 sangat ideal untuk memenuhi standard Bus Rapid Transit System (BRTS) untuk transportasi publik, seperti Transjakarta dan semacamnya di kota-kota lain di Indonesia.
"Pada ajang IIMS 2012, Tata Motors sebagai perusahan pabrikan bus terbesar nomor 4 di dunia memperkenalkan Tata Starbus demi menunjang transportasi massal Indonesia dan menunjukkan kemampuan Tata Motors memberikan solusi cerdas,” kata Presiden Direktur PT Tata Motors Indonesia, Biswadev Sengupta.
Tata LPO 1623 RE LE CNG Bus (Starbus) memiliki kapasitas 35 tempat duduk dilengkapi Rear Engine Low Entry (RE LE) dengan tinggi lantai 380 mm (lantai rendah).
Proyek BRTS itu sudah berjalan di beberapa kota di India dan dimulai sejak tahun 2007 dibawah Jawaharlal Nehru Renewal Mission (JNNURM) serta melibatkan Pemerintah India, Madya Pradesh, dan Bank Dunia.
Selain di India, bus-bus Tata juga telah digunakan untuk Rea Vaya, Bus Rapid Transit System di Johannesburg, Afrika Selatan sejak Agustus 2009.
Memiliki 6 silinder dan mesin 5883cc powerful B Gas Cummins, sehingga bus ini dapat menghasilkan 172 KW dan torsi 678 NM plus transmisi otomatis, dan girboks tipe Allison T270R dengan integrated retarder.
Starbus dilengkapi dengan fitur keselamatan berkendara unik seperti filling receptacle CNG dengan non-return valve, safety cap & limiting switch, serta3-way knob untuk menghentikan gas agar tidak terbuang lewat mesin saat bus diparkir.
Setiap silinder memiliki valve silinder dengan hand wheels, 2 sensor kebocoran gas yang terletak di dekat air fuel mixer, louvers untuk pembuangan CNG seandainya terjadi kebocoran, pintu darurat, katup atap, pegangan pintu, alat pemadam api serta berbagai fitur pelengkap lainnya.
Bus hasil produksi Tata Marcopolo Motors Ltd. (TMML), perusahaan gabungan Tata Motors Ltd dan Marcopolo S.A, Brazil, itu juga menyediakan alat bantu manual yang dilengkapi dengan peralatan keamanan untuk kursi roda.
Bus tidak akan bisa dijalankan apabila alat bantu manual tersebut sedang digunakan “Kami menyajikan terobosan baru yang telah sesuai dengan standar global bagi arus mobilitas masyarakat, dengan menyediakan moda transportasi ramah lingkungan serta kenyamanan masyarakat sebagai pengguna utama produk Tata Starbus ini,” tambah Biswadev Sengupta.
Tata LPO 1623 RE LE CNG Bus disebut sebagai produk kendaraan ramah lingkungan karena berbasis pada teknologi CNG. Sistem CNG yang dikembangkan oleh Tata Motors, menyuplai bahan bakar melalui electronic injectors atau CNG Injection System, yang menjamin suplai bahan bakar sangat presisi dan membuat kenyamanan mengendara optimal.
CNG Injection system Tata Motors telah diuji langsung dan dinyatakan lolos uji oleh Tata Motors Engineering. Baik kualitasnya dan kualitas keamanannya, sudah sesuai dengan standar kelayakan global.
Keuntungan sistem CNG Tata Motors juga menyangkut dibekalinya 16 bit CNG ECU yang menjamin respon bahan bakar ke mesin lebih cepat dan ECU-nya dapat deprogram ulang sementara data ECU dapat dikirim melalui Internet.
Hal itu sangat membantu saat konsumen membutuhkan layanan purna jual darurat.
CNG Injection Sytem Tata Motors memiliki fitur Automatic Changeover Program. CNG diyakini secara teknis juga membuat biaya operasional kendaraan lebih kecil, jarak tempuh lebih banyak, lebih irit dari bensin atau diesel, akan mengurangi biaya perawatan, meningkatkan usia pakai busi, minim racun dan tidak akan mengeluarkan asap hitam.
Di Indonesia International Motor Show 2012, Tata Motors Indonesia menampilkan 13 jenis kendaraan yang dipamerkan di indoor booth dan outdoor booth khusus mobil-mobil berteknologi CNG yang ramah lingkungan.