REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah pada tahun 2016 gelaran The Big Start Indonesia (TBS) yang digagas Blibli.com sebagai mall online terbesar di Indonesia sukses merangkul sekitar 15 ribu creativepreneurs muda Indonesia untuk turut berkompetisi dan membuktikan diri sebagai creativepreneur terbaik, tahun ini gelaran TBS kembali diadakan dengan diawali rangkaian kegiatan roadshow di empat kota kreatif Indonesia seperti Yogyakarta, Bali, Bandung, dan terakhir Jakarta.
Pada pekan terakhir bulan kemerdekaan ini, Jakarta adalah kota penutup dalam rangkaian roadshow TBS 2017 yang sudah berlangsung sejak awal Agustus lalu. Seperti di ketiga kota sebelumnya yaitu Yogyakarta, Bali, dan juga Bandung, roadshow TBS diselenggarakan agar para calon peserta TBS dapat datang mendaftar, melihat langsung sekaligus berinteraksi dengan para pengusaha lokal yang telah merasakan serunya kompetisi TBS 2016 sekaligus mengikuti bermacam workshop menarik seputar industri kreatif yang digelar sepanjang 25-27 Agustus 2017 di area Tribeca, Central Park Mall, Jakarta.
Sebagai situs e-commerce (B2C) terbesar di tanah air, Blibli.com yang tahun ini telah berusia enam tahun kembali menggelar program menarik bertitel “The Big Start Indonesia” (TBS) Season 2. Digelar pertama kali pada 2016, TBS merupakan creativepreneur webseries reality show pertama di Indonesia yang tidak hanya fokus memberdayakan para pelaku industri kecil menengah, namun juga berusaha menggerakkan para pelaku industri kreatif lokal agar produknya semakin bermanfaat dan dikenal luas secara nasional.
Sejak tahun ini atau lebih tepatnya di TBS Season 2, dilakukan rangkaian roadshow di 4 kota kreatif Indonesia sejak awal Agustus. Yogyakarta adalah destinasi pertama yang disambangi oleh tim Blibli.com pada 4-6 Agustus 2017, disusul Bali pada 11-13 Agustus 2017 hingga kemudian kota Bandung pada 18-20 Agustus 2017. Jakarta sendiri merupakan kota penutup dari rangkaian roadshow TBS Season 2 yang berlangsung pada 25-27 Agustus 2017 di area Tribeca, Central Park Mall, Jakarta.
“Roadshow diadakan agar kami lebih dekat dengan para creativeprenuer lokal dan sekaligus dapat berinteraksi dengan mereka. Belajar dari tahun lalu, banyak sekali creativepreneur yang mendaftar dan berasal dari 4 kota besar seperti Yogyakarta, Bali, Bandung dan Jakarta. Oleh karena itu, tahun ini kami hadir di 4 kota tersebut. Tak menutup kemungkinan kami akan datang dilebih banyak kota di tahun depan.” kata I Gusti Ayu Fadjar selaku Senior Vice President of Marketing Blibli.com.
Tercatat animo serta antusiasme para creativepreneurs muda Indonesia untuk mendaftar program TBS 2017 lewat rangkaian roadshow TBS yang hadir sepanjang Agustus 2017 di tiga kota kreatif seperti Yogyakarta, Bali, dan Bandung telah sukses merangkul hampir 12 ribupeserta yang siap untuk berkompetisi.
“Melihat jangka waktu pendaftaran yang masih akan terus kami buka hingga 20 September 2017, kami optimis bahwa tahun ini jumlah pendaftar dapat menyaingi atau melebihi jumlah pendaftar tahun lalu yang sebesar 15.000 peserta,” kata Ayu Fadjar.
Tahun lalu Arlin Chondro, pemenang pertama TBS asal Jakarta yang mengusung brand Peek.Me Naturals sebuah produk kosmetik dengan bahan dasar alami dari alam sukses memukau para juri di ajang TBS dan keluar sebagai pemenang pertama. “Ikut TBS 2016 merupakan kesempatan istimewa yang membuat saya akhirnya bisa lebih mengasah talent saya, diajarkan dan diberikan pemahaman pentingnya memiliki produk bersertifikasi dan yang terpenting adalah bagaimana TBS membentuk karakter saya menjadi seorang creativeprenuer yang lebih baik dan mandiri,” tukas Arlin Chondro, perempuan kelahiran 35 tahun silam ini.
“Blibli.com menggagas The Big Start sebagai acara yang inspiratif serta diharapkan mampu berkontribusi juga untuk perkembangan local talent di Indonesia. Dengan mendatangi kota-kota yang dianggap ‘markas besar’ industri kreatif di TBS 2017 ini, diharapkan akan lebih banyak ditemukan talent-talent muda lainnya untuk menyusul para juara tahun lalu, Arlin Chondro (Founder Peek.Me Naturals), Dhamar Perbangkara (Founder Gauri Art Division) dan Rowland Asfales (Founder PijakBumi) yang telah merasakan serunya karantina dan juga sesi workshop padat yang diberikan oleh para praktisi industri kreatif,” ujar Ayu Fadjar.