Sabtu 16 Sep 2017 16:33 WIB

40 Keraton Nusantara Ikuti Kirab Agung Prajurit

Kirab delegasi dari berbagai keraton di Nusantara dalam rangka Festival Keraton Nusantara XI, Sabty (16/9)
Foto: Lilis Sri Handayani/Republika
Kirab delegasi dari berbagai keraton di Nusantara dalam rangka Festival Keraton Nusantara XI, Sabty (16/9)

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Sebanyak 40 delegasi dari Keraton yang ikuti Festival Keraton Nusantara (FKN) ke-11 di Kota Cirebon, Jawa Barat, mengikuti kirab agung prajurit serta menampilkan berbagai macam atraksi. "Yang mengikuti kirab agung prajurit ada 40 Keraton dari berbagai daerah di Nusantara," kata Sultan Keraton Kasepuhan, Sultan Sepuh XIV Pangeran Raja Adipati Arief Natadiningrat di Cirebon, Sabtu (16/8).

Sultan mengatakan kirab agung prajurit ini mulai dari Alun-alun Kasepuhan, Jalan Lemahwungkuk, kemudian Jalan Pecinan, Pasuketan, Bahagia, Jalan Siliwangi dan terkhir di Alun-alun Kejaksan. Pada kirab agung prajurit, berbagai kesenian, budaya khas masing-masing keraton di tampilkan di depan masyarakat yang ikut serta melihat acara FKN ke-11 itu.

Sementara untuk jumlah prajurit yang mengikuti kirab mencapai 5.000 lebih. Karena dari masing-masing keraton menyiapkan kurang lebih 200 hingga 400 yang dilibatkan. "Saya lihat antusias dari para raja sangat baik sekali, mereka terus mengikuti acara ini," tuturnya.

Sementara itu FKN ke-11 yang digelar di Kota Cirebon ini, diikuti oleh 47 keraton peserta yang berada di Nusantara. Selain itu juga ada 113 keraton lainnya yang menjadi peninjau. "Ada juga dari negara tetangga, tadi saya lihat ada dari Brunai, Malaysia, Filipina, Srilangka juga hadir mengikuti acara ini," kata Sultan.

Sementara itu untuk tiga keraton yang berada di Cirebon menjadi tuan rumah FKN yaitu Kasepuhan, Kanoman dan Kacirebonan, ditambah Taman Air Gua Sunyaragi. FKN ke-11 di Cirebon dilaksanakan mulai dari tanggal 15 hingga 19 September 2017 dengan diikuti oleh seratusan lebih keraton dari berbagai penjuru Nusantara.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement