REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Kemenangan Napoli 3-1 atas Feyenoord dalam laga Grup F Liga Champions, Rabu (27/9) dini hari WIB menyisakan rasa kesal dalam diri Maurizio Sari. Pelatih Napoli ini tak bisa menerima timnya kebobolan di 10 detik jelang pertandingan di Stadion San Paolo, Napoli, berakhir.
"Saat ini saya lebih merasa terganggu dengan kebobolan kami. Di kompetisi dimana gol yang menjadi pembeda, Anda tidak bisa kebobolan dengan gol seperti itu, 10 detik menjelang pertandingan berakhir. Saya tidak bisa puas dengan hasil ini," kata Sarri seperti dilansir dari Football Italia.
Ini menjadi kemenangan pertama Napoli di Liga Champions musim 2017/2018. Sebelumnya mereka dikalahkan Shaktar Donetsk 1-2.
"Permainan kami bagus, kami banyak menciptakan peluang. Tapi apa yang tidak saya suka adalah kami membiarkan Feyenoord mencetak gol," katanya.
Selain itu, kata Sarri, melihat jumlah peluang yang mereka ciptakan seharusnya Napoli bisa mencetak lebih banyak gol. Karena menurut Feyenoord kesulitan dengan permainan yang menekan.
Sarri memuji Dries Martens, Jose Callejon, dan Lorenzo Insigne. Tapi juga mengatakan mereka dibantu tim serta pertahanan yang bagus. "Saya senang dengan tiga poin dan senang dengan performa secara keseluruhan, tapi kebobolan 10 detik terakhir membuat saya meninggalkan lapangan dengan kesal," katanya.
Berita Terkait Kaitkan Berita