REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Sumatra Barat tak mau menyia-nyiakan kesempatan perdananya mengirim karateka ke kejuaraan dunia, World Karate Federation (WKF) di Spanyol, Oktober mendatang. Karateka asal Sumbar yang berhasil mewakili Indonesia, Huggies Yustisio, bahkan optimistis mampu menyabet medali emas.
Rabu (4/10) ini, Huggies terbang ke Jakarta untuk mengikuti pelatnas karate sebelum bertanding di Barcelona pada 21 Oktober 2017 di Barcelona, Spanyol. Huggies sendiri turun bertanding pada kategori komite putra kelas 68 kilogram.
"Mewakili Indonesia merupakan kebanggan. Tentu saja target saya mendapat emas," ujar Huggies usai menghadiri pelepasan atlet di Kantor Gubernur Sumbar, Rabu (4/10).
Selain Huggies, terdapat 17 karateka nasional lainnya yang juga akan bergabung dalam pelatnas bersama Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB FORKI) di Jakarta.
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Institut Karate-Do Nasional (INKANAS) Sumbar menilai bahwa keikutsertaan Huggies dalam kejuaraan karate dunia di Spanyol merupakan kebanggan bagi Sumbar. Irwan menyebutkan, Huggies merupakan karateka Inkanas Sumbar yang pertama masuk timnas karate Indonesia di ajang kejuaraan dunia.
"Selama ini kita akui, jarang karateka Inkanas Sumbar yang berprestasi hingga tembus ke tingkat internasional. Dengan adanya Huggies yang berlaga di kejuaraan dunia, saya harap karateka lainnya ikut termotivasi menyusul," jelasnya.
Ketua KONI Sumatera Barat, Syaiful menilai Huggies merupakan simbol optimisme masa depan karate di Sumatra Barat. Menurutnya, Huggies berpotensi menyumbangkan emas bagi Sumbar melalui pertandingan level nasional selanjutnya. Bahkan tak dipungkiri Huggies akan terus menorehkan prestasinya di ajang internasional.
"Huggies asset kita yang kita andalkan untuk PON mendatang," katanya.
Huggies Yustisio (17 tahun) merupakan karateka muda asal Kota Solok, Sumatra Barat yang saat ini masih duduk di bangku kelas 3 SMA Negeri 1 Solok. Terpilihnya Huggies untuk mewakili Indonesia, setelah sebelumnya ia berhasil menyabet emas dan meraih predikat best of the best dalam Kejurnas Karate Piala Panglima TNI pada bulan September lalu di Jakarta.