Sabtu 21 Oct 2017 11:10 WIB

Hari Ini, Persib Melayat ke Rumah Almarhum Choirul Huda

Rep: Febrian Fachri / Red: Ratna Puspita
Pesan belasungkawa kepada penjaga gawang Persela Lamongan Almarhum Choirul Huda ditampilkan saat jeda babak pertama pertandingan antara Persib Bandung menghadapi Madura United FC pada laga lanjutan GO-JEK Traveloka Liga 1 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (19/10).
Foto: Antara/Fahrul Jayadiputra
Pesan belasungkawa kepada penjaga gawang Persela Lamongan Almarhum Choirul Huda ditampilkan saat jeda babak pertama pertandingan antara Persib Bandung menghadapi Madura United FC pada laga lanjutan GO-JEK Traveloka Liga 1 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (19/10).

REPUBLIKA.CO.ID, LAMONGAN — Persib Bandung sudah berada di Kota Lamongan, Jawa Timur sejak Jumat (20/10) kemarin. Maung Bandung akan melawan tuan rumah Persela Lamongan, Ahad (22/10) untuk pekan ke 31 Liga 1 di Stadion Surajaya.

Persela diketahui baru saja berduka pekan lalu karena kehilangan kiper sekaligus kapten Choirul Huda yang meninggal dunia karena tabrakan antar pemain. Berhubung masih dalam suasana duka, pada Sabtu (21/10) hari ini, semua skuat Persib akan melayat ke rumah duka Choirul Huda di Jalan Basuki Rahmad No 66, Kelurahan Sukomulyo, Kecamatan Lamongan, Kota Lamongan Jawa Timur.

"Nanti kita ke rumah duka mendiang Choirul Huda. Semua pemain, staf dan ofisial akan berangkat ke sana," kata asisten pelatih Persib Herrie Setyawan, dikutip dari laman resmi Persib Bandung.

Pagi hari ini Persib harus latihan dulu untuk uji coba lapangan Sutajaya. Setelah itu baru mereka berangkat ke kediaman almarhum Huda. Selesai dari rumah Huda, Herrie dan salah satu pemain akan ikut konferensi pers jelang laga.

Ini merupakan layatan kedua secara resmi Persib ke rumah Choirul Huda. Senin (16/10) lalu, Persib juga sudah melayat ke rumah duka diwakili oleh manajer Persib Umuh Muchtar.

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement