Rabu 25 Oct 2017 07:43 WIB

PPP Akhirnya Resmi Dukung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar

Rep: Silvy Dian Setiawan, Fauziah Mursid/ Red: Elba Damhuri
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil
Foto: Republika/Edi Yusuf
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi mendeklarasikan dukungan terhadap Ridwan Kamil sebagai calon gubernur pada Pemilihan Gubernur (Pillgub) Jawa Barat (Jabar) 2018. Sekjen PPP Arsul sani mengatakan, Ridwan Kamil merupakan calon gubernur pertama yang mendapat tiket untuk maju dalam Pilgub Jabar 2018.

"Beliau telah memperoleh dukungan dari Nasdem dan PKB sehingga jika ditambah dengan P-3 sudah mencukupi kursi minimal yang diperlukan," katanya pada konferensi pers di Seknas Bappilu PPP, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa malam (24/10).

Ridwan Kamil selaku calon yang diusung mengatakan, hari pendeklarasian ini merupakan hari yang istimewa. "Karena momentum hari ini menggenapi koalisi sebagai syarat maju ke pilgub, yaitu 20 (kursi)," katanya kepada wartawan, Selasa (24/10).

Ridwan Kamil menambahkan bahwa malam ini, ia resmi mendapat dukungan dari PPP dan diberi surat keterangan sebagai calon gubernur Jawa Barat pada Pilgub 2018 mendatang.

Dengan dideklarasikannya dukungan dari PPP tersebut, syarat minimal 20 kursi berarti sudah terpenuhi untuk Ridwan Kamil maju dalam Pilgub Jabar 2018. Karena PPP sendiri memiliki sembilan kursi di DRPD Jabar.

Sebelumnya, Ridwan Kamil yang biasa dipanggil Emil ini sudah mendapatkan dukungan dari PKB yang memiliki tujuh kursi di DPRD Jabar dan Nasdem yang memiliki lima kursi.

Sehingga, total dukungan yang diperoleh Ridwan Kamil, yaitu sebanyak 21 kursi. Dan jumlah tersebut sudah memenuhi syarat untuk Emil maju dalam Pilgub Jabar 2018 nanti.

Sebelumnya, Ketua Umum PPP Romahurmuziy (Romi) mengatakan, kemungkinan besar nanti Ridwan Kamil akan dipasangkan dengan kader PPP. Namun, menurut dia, pihaknya masih melakukan komunikasi terus dengan partai lainnya yang juga mengusung Ridwal Kamil, yaitu PKB dan Nasdem.

"Persentasenya ya saya kira 90 persenlah (dukungan ke Ridwan)," ujarnya.

Waketum PPP Arwani Thomafi yang dikonfirmasi mengatakan, dalam pertemuan Ahad lalu, sosok cawagub Jabar yang diusulkan PPP, yakni Uu Ruzhanul Ulum dan Kiai Asep Maoshul.

"Kedua nama itu oleh Pak RK sama-sama welcome-nya. Jadi, terkait dua nama itu mana yang akan kita putuskan kita nanti segera diputus tentu setelah kita juga lakukan diskusi dengan cagub untuk memilih antara dua nama itu," ujar Arwani.

Arwani juga mengungkapkan, parpol lain yang terkonfirmasi ikut mendukung Ridwan Kamil, yakni PKB dan Partai Nasdem. Namun, terkait calon gubernur, keduanya menyerahkan kepada Ridwan.

"Kedua partai ini tentu prinsipnya menyerahkan kepada RK. Sedangkan, RK sendiri terhadap dua nama cawagub dari PPP itu tidak ada masalah, welcomelah," ungkap Arwani.

Dia menjelaskan, PPP juga telah meminta masukan kader-kader PPP di Jabar terkait sosok cawagub Jabar. Namun, hingga kini belum ada keputusan dari cawagub tersebut.

"Nantinya akan terjadi domain kita dengan Pak RK apakah opsi dua nama itu atau ada perkembangan lain itu jadi dinamika yang akan kita tentukan selanjutnya," ujarnya.

Emil sendiri mengaku siap berpasangan dengan kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018. Menurut Ridwan Kamil, dirinya tidak mempersoalkan siapa pun kandidat pendampingnya selama merupakan hasil kesepakatan bersama koalisi partai pengusung. Yakni, Partai Nasional Demokrat, PKB, dan PPP yang diprediksi kuat akan turut mengusungnya.

Perlu diketahui, PPP akan mengusung Emil sebagai gubernur jika kader partai berwarna hijau itu diusung sebagai calon wakil gubernur.

"Enggak ada masalah, yang penting didiskusikan dengan Nasdem dan PKB, karena kan keputusannya harus bertiga," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil di Bandung, Ahad (22/10).

(Muhyiddin, Editor: Nashih Nashrullah).

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement