Jumat 27 Oct 2017 18:20 WIB

Baznas Bantu Penanganan Korban Ledakan di Kosambi

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: Agus Yulianto
Samsul Muin dan Sri Haryati mendatangi posko kebakaran gudang kembang api, Desa Belimbing, Kosambi, Kabupaten Tangerang, untuk mencari anaknya yang menjadi korban (Ilustrasi)
Foto: Republika/Febrianto Adi Saputro
Samsul Muin dan Sri Haryati mendatangi posko kebakaran gudang kembang api, Desa Belimbing, Kosambi, Kabupaten Tangerang, untuk mencari anaknya yang menjadi korban (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Insiden ledakan gudang petasan di Kompleks Pergudangan 99 Kecamatan Kosambi Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (26/10) kemarin, menyisakan duka yang mendalam bagi masyarakat Indonesia. Sebagai wujud kepedulian sosialnya, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) pun berinisiatif mengambil langkah cepat yang dibutuhkan untuk penanganan para korban dalam insiden tersebut.

"Kami telah mengerahkan ambulansuntuk membantu korban kebakaran dan ledakan pabrik petasan di Kosambi,Kabupaten Tangerang," ujar Kepala Baznas Tanggap Bencana (BTB), Ahmad Fikri, diJakarta, Jumat (27/10).

Setiap kali menerima informasi tentangsatu musibah, instansinya selalu berusaha memberikan respons dengan menerapkankaji cepat bencana terlebih dulu. Jika hasil kaji cepat menunjukkan para stakeholder penanggulangan bencana mampu menanganinya, BTB akan mengambil posisi standby (siaga) untuk memonitor perkembangannya saja. "Tapi, bila situasinya memang mendesak, BTB akan ikut ambil bagian," katanya.

Menurut Fikri, BTB akan meresponske lapangan jika kebutuhan hidup (livelihood)masyarakat menjadi terganggu akibat bencana tersebut. Selain itu, BTB juga akanmengambil inisiatif jika tim penanggulangan bencana setempat belum mampu melaksanakan tugasnya dengan optimal dikarenakan beberapa hal, seperti kekurangan sumberdaya manusia (SDM), minimnya biaya dan peralatan, area yang terlalu luas, atauwarga terdampak sangat banyak.

Kebakaran dan ledakan besar menimpa sebuah gudang kembang api di daerah Kosambi, Kabupaten Tangerang, Kamis (26/10). Insiden itu menyebabkan jatuhnya korban tewas hingga mencapai puluhan orang.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

The Best Mobile Banking

1 of 2
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement