Jumat 03 Nov 2017 09:53 WIB

Presiden Jokowi: Tol Becakayu Mulai Dioperasikan Besok

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Bilal Ramadhan
Aparat kepolisian melakukan gladi resik peresmian tol Bekasi Cawang Kampung Melayu (Becakayu) Seksi B-C, Kamis (2/11).
Foto: Republika/Dea Alvi Soraya
Aparat kepolisian melakukan gladi resik peresmian tol Bekasi Cawang Kampung Melayu (Becakayu) Seksi B-C, Kamis (2/11).

REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI -- Mercedes Benz S600 Pullman Guard hitam berplat merah dengan tulisan kapital RI 1 tiba di Jalan KH Noer Ali, Bekasi Selatan, Kota Bekasi tepat pukul 08.00 WIB. Mobil buatan Jerman yang dilengkapi interior berlapis baja dengan tingkat resistensi Eropa B6/B7 yang tahan terhadap serangan senjata standar, granat tangan serta bahan peledak ringan lainnya ini mengangkut orang nomor satu Republik Indonesia untuk melakukan peresmian Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) hari ini, Jumat (3/11).

Jalan KH Noer Ali yang dilalui mobil keluaran 2008 itu sejak dini hari telah disterilkan. Ratusan petugas gabungan dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi Kota juga disebar di titik titik kemacetan dan jalur yang dilewati Presiden.

Mercedes Benz yang telah menemani Jokowi selama tiga tahun itu masuk melalui Gerbang Tol Jati Sampurna untuk mencapai lokasi peresmian Tol Becakayu. Peresmian itu dilakukan secara simbolis dengan penekanan sirine tanda Tol Becakayu siap beroperasi.

"Mulai besok (Sabtu,4/11) Tol Becakayu sudah bisa dioperasikan. Panjangnya 8,26 kilometer," kata Jokowi setelah melakukan peresmian secara simbolis di atas badan jalan Tol Becakayu, Jumat (3/11).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berharap keberadaan Tol Becakayu Seksi 1B-1C yang menghubungkan Cipinang Melayu-Pangkalan Jati dan Jaka Sampurna ini dapat mengurai kemacetan yang telah bertahun-tahun tak kunjung terselesaikan. Dia juga menjelaskan, sejatinya Surat Perintah Kerja (SPK) Tol Becakayu telah dikeluarkan sejak 1996 silam, namun baru dapat dikerjakan pada 2015 lalu.

"Tol Becakayu telah berhenti selama 21 tahun, dan baru dikerjakan pada 2015 lalu. Tapi Alhamdulillah sekarang sudah bisa dioperasikan," kata Jokowi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement