Rabu 08 Nov 2017 20:28 WIB

Rombongan Pelawak di Resepsi Kahiyang dan Bobby

Sejumlah artis kenamaan tampak ikut mengantri untuk masuk gedung Saba Buana guna memberikan selamat kepada Kahiyang dan Bobby, rabu (8/11) malam.
Foto: Republika/Debbie Sutrisno
Sejumlah artis kenamaan tampak ikut mengantri untuk masuk gedung Saba Buana guna memberikan selamat kepada Kahiyang dan Bobby, rabu (8/11) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO, JATENG -- Sejumlah pelaku seni lawak Indonesia menghadiri acara resepsi pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.

Pantauan di Graha Saba Buana, Solo pada Rabu (8/11) malam, para pelawak yang hadir antara lain Tukul Arwana, Cak Lontong, Sule, Andre Taulani, Azis Gagap, Jarwo Kuat, dan Parto.

Meski harus menjalani pemeriksaan yang ketat oleh aparat keamanan, para pelaku seni lawak tersebut tetap tampil ceria, bahkan menyempatkan diri untuk melayani para undangan lainnya untuk berswafoto.

"Saya keluarga besar Tukul Arwana mengucapkan selamat berbahagia untuk kedua mempelai, semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah dan dikaruniai anak yang sholeh dan sholehah bahagia selalu selamanya untuk kedua mempelai," kata Tukul.

Menurut Tukul antrian untuk masuk ke gedung tidak mengurangi semangatnya bertemu Presiden Joko Widodo dan menyampaikan doa untuk Kahiyang-Bobby.

Pelaku seni lawak adat Jawa, Yati Pesek yang menghadiri resepsi dengan mengenakan kebaya berwarna ungu juga turut menyampaikan doa bagi kelanggengan rumah tangga Kahiyang-Bobby.

"Saya doakan besok bisa seperti 'ramanya' (ayahnya, red) menjadi pengemong masyarakat Indonesia dan punya putra putri anak yang sholeh dan sholehah," ujar pelawak asal Yogyakarta itu.

Presiden Jokowi "mantu" atau menikahkan putri semata wayangnya, Kahiyang Ayu, dengan Muhammad Bobby Nasution. Akad nikah telah dilakukan pada Rabu pagi di gedung yang sama, menggunakan pernikahan adat Jawa.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement