REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemukiman di wilayah Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara memang tergolong sangat padat. Kualitas udara yang kurang baik akibat polusi udara ditambah dengan padatnya penduduk serta minimnya ruang terbuka hijau merupakan penyebabnya.
PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk berinisiatif menggandeng masyarakat sekitar melalui Kader Penggerak PKK Kelurahan Ancol untuk berperan aktif dalam upaya melestarikan lingkungan sekitar. Bekerja sama dengan Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI), sejak tahun 2015, Ancol bersinergi dengan masyarakat melalui Program Kebun Pangan Lestari.
Program ini meliputi kegiatan menanam tumbuhan produktif seperti sayuran dan tumbuhan bermanfaat lainnya yang dapat dijadikan bagian dari sumber pangan rumah tangga bahkan diharapkan dapat menyokong perekonomian rumah tangga. Selain budi daya tanaman organik, juga diberikan pelatihan pembuatan sabun ramah lingkungan.
“Ancol ingin membantu warga dalam mewujudkan lingkungan yang lebih hijau dan asri dan juga mendorong kader PKK agar lebih produktif dan dapat lebih mensejahterakan keluarga,” ujar Manager CSR PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Rengganis Utami Dewi melalui siaran persnya.
Sabun ramah lingkungan produksi ibu-ibu PKK Kelurahan Ancol.
Dalam implemestasi dari kegiatan budi daya tanaman organik dengan produksi sabun ramah lingkungan saling berkaitan. Bentuk pemanfaatannya yaitu penggunaan pewarna dan pewangi alami dari hasil kebun, contohnya aroma sabun yang mengambil dari ekstrak sereh dan jahe serta pewarna yang diambil dari sayuran sawi dan lainnya.
Selain pemanfaatan tanaman organik, sabun ramah lingkungan juga dibuat menggunakan ampas kopi yg diperoleh dari kedai kopi di dalam kawasan Taman Impian Jaya Ancol. Ampas kopi tersebut berfungsi sebagai scrub yg bermanfaat untk menghilangkan kotoran pada tubuh.
Sabun ramah lingkungan ini pun terus dilakukan pengembangan produknya dengan membuat garam mandi (bath bomb) yang gunanya untuk terapi dan mengakat sel kulit mati. Program yang dirintis sejak tahun 2015 ini terus berkembang dan membuahkan hasil dan banyak dipesan oleh masyarakat, bahkan penjualannya sudah sampai ke luar daerah.
"Banyak manfaat yang kami dapatkan dari program Kebun Pangan Lestari, seperti pemberdayaan ibu-ibu PKK, peduli lingkungan, meningkatkan kepercayaan diri kader dan juga ada nilai ekonomi yang didapat dari hasil pembuatan sabun," ujar Ketua Tim Penggerak PKK Kelurahan Ancol, Dyah Utami Palupi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika