REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang sejak Kamis (16/11) malam tadi sudah dilakukan olehgabungan dari Korlantas, Ditlantas Polda Metro Jaya, dan Polres Jakarta Selatan, Setya Novanto murni mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal. Wadirlantas Polda Metro Jaya, AKBP Kingkin Winisuda mengatakan, penyebab Setya Novanto mengalami kecelakaan karena adanya out of control dari si pengemudi.
"Dari hasil olah TKP, bisa terlihat jelas dan dipastikan ini Laka Lantas tunggal, ini memang terjadi Laka Lantas tunggal yang disebabkan out of control oleh pengendara," katanya kepada wartawan setelah melakukan olah TKP di Jalan Permata Berlian, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (17/11).
Ia melanjutkan, dari hasil olah TKP yang pertama memang ada dua tumburan. "Pertama tumburan pada saat diatas, semacam (tumburan dari) trotoar kemudian menumbur kepada pohon dan posisi terakhir (menubruk) di tiang listrik," tambahnya.
Olah TKP yang digunakan, tambah Kingkin, menggunakan TAA dari Korlantas, termasuk dari Ditlantas Polda Metro Jaya. "TAA merupakan traffic accident analys yang mana alatnya gunakan alat yang sangat canggih. Kita bisa melihat sebelum, sesaat dan setelah kejadian Laka lantas," tambahnya.
Dalam olah TKP, Kingkin mengatakan pemberian penandaan dan pengukuran, termasuk bekas-bekas serpihan yang masih tertinggal di TKP. Setelah hasil TKP ini akan dicocokkan dari hasil barang bukti yang ada di Mako Pancoran (Subdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya).
"Tadi pagi sudah kita ambil pengecekan alat buktinya termasuk pengukuran (dan) termasuk pemberian penandaan tersebut," kata dia. Namun, untuk hasil yang lebih lanjut, ia mengatakan akan mengintensifkan lagi hasil tentang pemeriksaan oleh penyidik.
Sebelumnya, diketahui terjadi sebuah kecelakaan tunggal di Jalan Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, atas kendaraan bermerek Fortuner B 1732 ZLO. Mobil tersebut ditumpangi oleh Setya Novanto, tersangka korupsi KTP-el. Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 18.35 WIB, dan mobil diderek sekitar pukul 20.00 WIB.