REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pemain Manchester City Kevin De Bruyne kecewa gelandang Manchester United Paul Pogba menerima kartu merah ketika menghadapi Arsenal, akhir pekan lalu. Sebab, kartu merah itu membuat Pogba harus absen dalam derbi Manchester akhir pekan ini.
De Bruyne kecewa karena ia ingin menghadapi tim dan pemain-pemain terhebat. “Ini adalah kompetisi. Anda ingin melawan tim dan pemain terhebat,” kata dia dilansir dari Sky Sport, Selasa (5/12).
Dalam derbi Manchester, Pogba akan mulai menjalani sanksi tiga pertandingan karena menerima kartu merah pada laga melawan Arsenal. United memutuskan tidak mengajukan banding atas kartu merah tersebut. Pogba juga akan absen pada laga Iblis Merah melawan Bournemouth dan West Brom.
Banyak yang menyatakan kartu merah yang diterima Pogba sebagai karma sebab pesepak bola asal Prancis itu sempat menyatakan harapan agar pemain-pemain penting City mengalami cedera dalam perburuan gelar Liga Primer musim ini. Tapi, De Bruyne mengatakan ia tidak percaya dengan karma yang diutarakan Pogba.
"Saya tidak percaya hal itu. Saya orang yang lugas. Jika seorang percaya pada karma, silakan.Semua orang punya hak beropini. Tapi, saya tidak mau ada yang cedera," kata De Bruyne.
De Bruyne menambahkan Pogba bisa mengatakan hal ia inginkan. Yang jelas, lanjut pemain Belgia itu, timnya fokus mempersiapkan pertandingan yang akan digelar di Old Trafford tersebut.
"Dia pemain hebat. Saya tahu sedikit tentangnya. Dia luar biasa. Dia mendapatkan kartu mereka dan itu yang terjadi, Anda mendapatkan cedera atau hukuman," kata De Bruyne.
City saat ini memimpin klasemen sementara Liga Primer. Mereka unggul delapan poin dari United yang berada di peringkat kedua. Pertandingan pada 10 November mendatang akan menjadi pertemuan pertama mereka pada musim ini.
"(Jika menang) artinya kami hampir unggul empat pertandingan. Ini jarak yang bagus tapi tidak berarti apa-apa. Sepakbola berjalan dengan cepat. Dua bulan terakhir ini sangat sibuk ketika segala sesuatunya bisa berubah tapi kami melaluinya dengan baik dan kami harus melanjutkannya," kata De Bruyne.
Pemain berusia 26 tahun tersebut mengakui United bukan lawan yang mudah. Mereka adalah salah satu tim terbesar di Inggris yang ingin merebut gelar juara setelah menghabiskan banyak dana. De Bruyne mengatakan United akan berjuang memperebutkan gelar.
"Harapannya pertandingan nanti berjalan bagus. Kami akan bermain seperti bermain di kandang. Kami tidak pernah berubah. Kami mencoba hal-hal yang kami bisa. Itu memberikan kami peluang untuk menang," tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika