Senin 11 Dec 2017 11:03 WIB

Lakukan Pemeliharaan, PLN Padamkan Listrik Selama Sepekan

Jaringan listrik PLN, ilustrasi
Foto: Antara
Jaringan listrik PLN, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Riau- Kepulauan Riau (Kepri) melakukan jadwal pemadaman bergilir bagi daerah itu selama tujuh hari, pada 7-16 Desember 2017. Hal itu dilakukan untuk pemeliharaan jaringan.

"Karena jaringan perlu dipelihara," kata Manager SDM dan Umum PLN Wilayah Riau dan Kepri Dwi Suryo Abdullah, Senin (11/12).

Dwi yang mengaku sedang mengikuti rapat tidak bisa memberikan keterangan lebih jauh bentuk pemeliharaan dan alasan pemeriharaan jaringan PLN saat ini sehingga berdampak kepada pemadaman bergilir bagi hampir seluruh kawasan Riau selama tujuh hari.

Sementara itu Humas PLN Cabang Pekanbaru, Komang membenarkan adanya pemadaman yang dilakukan PLN dalam tujuh hari selama empat jam setiap harinya.

"Lamanya pemadaman pada wilayah yang mendapat giliran masing-masing empat jam. Waktu padamnya bervariasi tergantung kebutuhan pemeliharaan yakni berkisar antara pukul 09.00 WIB-13.00 WIB atau 13.00 WIB-27.00 WIB, " urainya.

Menurut Komang alasan pemadaman listrik dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan PLN dan mengantisipasi terjadinya gangguan yang lebih besar.

"Kami sampaikan akan dilaksanakan pekerjaan pemeliharaan atau perbaikan Jaringan Listrik Tegangan Menengah. Sehubungan dengan hal tersebut, maka diinformasikan akan terjadi padam aliran listrik PLN, dengan jadwal sebagai berikut," ujar Komang mengutip selebaran informasi PLN.

Ia mengatakan jadwal hari pemadaman bergilir tersebut lengkap dengan alamat jalan dan waktunya sudah diumumkan ke masyarakat lewat media. Jadi ia menambahkan permintaan maaf jika masyarakat tidak nyaman atas kebijakan PLN tersebut. Komang berharap semoga tidak ada gangguan yang menyebabkan padam listrik lebih luas.

"Ini demi pemeliharaan kita lakukan pada jaringan penghantar," pungkasnya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement