REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Hujan yang mengguyur Kota Pangkalpinang sejak Senin (18/12) pagi, tidak menghalangi Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman Djohan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke SMKN 4 Pangkalpinang.

Gubernur mengaku mendapat laporan dari pihak SMKN 4 Pangkalpinang bahwa sebagian besar alat dan prasarana penunjang untuk kegiatan belajar di SMKN 4 Pangkalpinang rusak. Bahkan sebagian tidak bisa digunakan. Mendapati laporan ini, Erzaldi meminta pihak Dinas Pendidikan Babel segera berkoordinasi dengan pihak Polman Negeri Babel untuk melakukan langkah-langkah perbaikan.

Dalam kunjungan tersebut Gubernur Babel Erzaldi Rosman, didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Drs M Soleh sempat meninjau Ruang Kepala Sekolah, Ruang Guru, Ruang Kelas, Laboratorium hingga dermaga tempat Pelatihan Siswa.

Dalam keterangannya Gubernur Babel Erzaldi menyampaikan bahwa SMKN 4 atau SMK Pelayaran ini adalah satu satunya sekolah pelayaran di Bangka Belitung. Namun dirinya mengakui setelah peninjauan tersebut terlihat fasilitas- fasilitas baik ruangan maupun peralatan yang kurang memadai, baik itu ruang yang rusak, maupun fasilitas pembelajaran yang rusak dan tidak lengkap. Hal ini membuat gubernur tidak optimis bahwa sekolah ini akan maju ke dalam LKS SMK.