REPUBLIKA.CO.ID, PRETORIA -- Organisasi Bantuan Islam Internasional Arab Saudi (IIROSA), sebuah afiliasi Liga Dunia Muslim, meluncurkan sebuah proyek untuk mendistribusikan bantuan kepada ratusan keluarga miskin di berbagai wilayah di Afrika Selatan. Acara peluncuran proyek itu digelar di Kantor IIROSA Regional Afrika Selatan pekan lalu.
Acara tersebut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia Dr Mohammad Abdulkarim Al-Issa, Sekjen IIROSA Hassan Darweesh Shahbar, dan Direktur Kantor Regional IIROSA di Afrika Selatan sheikh Waleed Al-Saadi, serta beberapa pejabat senior. Acara bantuan kemanusiaan itu juga diadakan di hadapan putra Presiden Afrika Selatan, Edward Zum.
Bantuan tersebut didistribusikan kepada kalangan warga yang miskin dan membutuhkan, baik itu Muslim maupun non-Muslim. Pasokan bantuan terdiri dari gandum, beras, gula, minyak, jagung, dan selimut. Distribusi makanan dilakukan di bawah pengawasan Dr Al-Issa.
Shahbar mengatakan, dengan menyeponsori bahan bantuan itu, IIROSA akan mendapatkan pengalaman kemanusiaan yang lebih baik secara keseluruhan. Hal itu pun menjadi salah satu tujuan yang ditetapkan organisasi untuk dirinya sendiri dalam rencana strategisnya.
"IIROSA selalu siap untuk memberikan bantuan kepada semua organisasi dan negara, dengan tujuan untuk memberi manfaat bagi orang miskin dan yang membutuhkan serta untuk meringankan penderitaan mereka," kata Shahbar, dilansir dari Saudi Gazette, Kamis (21/12).
Selama kunjungan ke Afrika Selatan, Al-Issa meletakkan batu fondasi untuk perluasan Klinik Bantuan islam Internasional bagi Islamic World Eye Association di Durban dan pembangunan sebuah sekolah di Baderbaan. Selain itu, mereka juga meresmikan pengeboran sumur di desa Enanda di KwaZulu-Natal, Afrika Selatan.
Baru-baru ini, IIROSA telah membentuk kemitraan dengan Rumah Sakit Provinsi McCord. Melalui kerjasama itu, mereka menyelenggarakan operasi katarak mata gratis bagi 350 pasien di Durban.