REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Dilema tengah melanda pelatih SS Lazio, Simone Inzaghi menjelang laga perempat final Coppa Italia melawan Fiorentina, Rabu (27/12) dini hari WIB. Inzaghi dihadapkan kepada pilihan sulit harus memainkan skuat terbaik melawan Fiorentina di Stadion Olimpico, atau justru merotasi skuat karena ada laga tak kalah penting pada akhir pekan nanti.
"Mungkin saya akan memilih rotasi sebagai pilihan. Tapi saya juga tak mau memainkan komposisi yang benar-benar berbeda saat menghadapi Fiorentina," kata Inzaghi dikutip dari ESPN, Senin (25/12).
Tak sampai empat hari setelah melawan La Viola, Inzaghi dan pasukannya harus melakoni laga tandang ke markas Inter Milan, Giuseppe Meazza. Tiga angka dari laga tersebut sangat berharga karena bisa membuat Elang Roma merangsek ke papan atas klasemen.
Saat ini, Lazio menduduki peringkat kelima dengan 36 angka dari 17 pertandingan. Torehan ini terpaut empat angka dari Inter yang menduduki posisi ketiga dari 18 pertandingan. Jika bisa menaklukkan Inter, maka itu akan sangat berdampak positif bagi perjalanan Lazio musim ini.
Maka dari itulah, opsi rotasi jadi pilihan yang tampaknya akan diambil oleh pelatih Simone Inzaghi ketika timnya menghadapi Fiorentina. Inzaghi mengatakan, laga melawan Fiorentina memang sangat penting karena menjanjikan tiket semifinal. Namun, Inzaghi pun tak mau pertandingan melawan Inter dijalani dengan skuat yang keletihan.
Inzaghi pun berharap andai nanti memainkan skuat lapis kedua, timnya tetap bisa meraih hasil positif. Allenatore berkebangsaan Italia ini mengaku masih sangat penasaran dengan ajang Coppa Italia yang musim lalu luput diraih. Padahal, ia dan pasukannya sudah melangkah sampai ke final. Sayang, di partai puncak Lazio harus rela pulang tertunduk lesu karena kalah 0-2 dari Juventus.
"Saya belum memutuskan apapun. Tapi kemungkinan beberapa pemain penting akan disimpan. Semua masih tergantung situasi," kata Inzaghi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika