Jumat 05 Jan 2018 09:11 WIB

Pochettino Kecewa dengan Finishing Spurs

Rep: Taufiq Alamsyah Nanda/ Red: Ratna Puspita
Mauricio Pochettino
Foto: EPA-EFE/SASCHA STEINBACH
Mauricio Pochettino

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino mengaku kecewa dengan penyelesaian akhir (finishing) timnya di depan gawang West Ham. Spurs, yang tampil mendominasi, harus puas dengan hasil imbang 1-1 melawan West Ham pada pekan ke-22 Liga Primer 2017/2018 di Stadion Wembley, Jumat (5/1) dini hari WIB. 

Pedro Obiang mencetak gol fantastis untuk membawa West Ham unggul lebih dulu pada menit ke-70. Bola hasil tendangan keras Obiang dari jarak 18 meter kotak penalti meluncur ke pojok kanan gawang Spurs. 

Namun, gol indah Son Heung-min membatalkan keunggulan West Ham pada menit ke-84. Gelandang asal Korea Selatan itu juga melakukan tendangan dari luar kotak penalti dan meluncur mulus tanpa dihalau kiper West Ham, Andrian. 

Gol menjelang pertandingan berakhir tersebut menyelamatkan wajah Spurs yang mencatat penguasaan bola hingga 73 persen. Spurs memiliki 31 tembakan namun gagal menciptakan peluang yang berbuah gol. Sementara West Ham hanya mampu melakukan satu tendangan on target yang berbuah menjadi gol. 

Buruknya performa Spurs ini berbeda dengan torehan pada laga-laga sebelumnya. Tottenham mencetak 12 gol dalam tiga pertandingan kandang terakhir mereka, termasuk ketika mencatat kemenangan 5-0 dan 5-1 atas Stoke dan Southampton. 

Pochettino kecewa karena tidak melakukan hal yang sama ketika menghadapi tim asuhan David Moyes. "Kami menciptakan banyak peluang, kami tidak klinis di depan gawang dan kami harus membayar itu,” kata dia dilansir dari Sky Sports, Jumat. 

Son Heung-Min. (EPA-EFE/ANDY RAIN)

Namun, Pochettino tetap mengapresiasi usaha timnya yang tetap berusaha membobol gawang lawan hingga pertandingan usai. Menurut dia skuatnya sudah memberikan kemampuan terbaik dengan mendominasi permainan. 

“Terkadang hal seperti ini terjadi di sepakbola, Anda menekan, melakukan determinasi, dan memiliki peluang untuk mencetak gol tapi tidak berhasil mencetak gol,” kata Pochettino.

Dia juga menolak berkomentar soal permainan sepak bola negatif yang diperagakan oleh West Ham. The Hammer yang terancam degradasi menghabiskan sebagian besar permainan di lini belakang mereka. 

"Saya tidak punya apa-apa untuk dikatakan selain kenyataan bahwa kami membutuhkan sedikit keberuntungan untuk menghancurkan West Ham, saya tidak peduli, itu adalah sepak bola. Kami harus senang dengan satu poin setelah kebobolan dari tembakan pertama mereka,” ujar dia. 

Pochettino pun memuji Obiang yang mencetak gol menakjubkan. “Ini adalah tembakan on target pertama mereka sehingga sulit diterima. Tapi, ini sepak bola," kata dia. 

Atas hasil ini, Spurs tetap berada di peringkat kelima klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan raihan 41 angka. Spurs terpaut tiga angka dari Liverpool yang berada di peringkat keempat

Tottenham akan menghadapi Everyon pada lanjutan liga, Ahad (14/1) pekan depan. Sebelum itu, Spurs akan melawan AFC Wimbledon pada babak ketiga Piala FA, Ahad (1/7) pekan ini.

"Kami akan menatap laga berikutnya. Ada hal yang lebih positif daripada hanya memikirkan hal negatif negatif Kami harus siap lagi untuk bermain pada pertandingan akhir pekan ini. Pertandingan melawan West Ham seharusnya berakhir 3-1, 4-1, atau 5-1, tapi kami harus menerima bahwa hari ini bukan hari kami,” kata dia. 

 

 

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement