REPUBLIKA.CO.ID,MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Jose Mourinho masih tinggal di sebuah hotel sejak menangani Iblis Merah pertengahan tahun 2016 lalu. Sikapnya ini kemudian memantik pertanyaan para jurnalis ketika Mourinho melakukan jumpa pers jelang laga MU kontra Derby County yang akan digelar Sabtu (6/1) dini hari WIB.

Para awak media menduga langkah Mourinho yang tak membeli rumah di Manchester dikarenakan tak percaya diri dengan masa depan di MU. Dengan tinggal di hotel, maka andai misalnya dipecat maka ia bisa pindah dengan segera.

Namun, dugaan yang disampaikan dalam bentuk pertanyaan oleh para jurnalis itu ditampik Mourinho. Pelatih asal Portugal ini menegaskan, tempat bernama Lowry Hotel itu bukanlah hotel sepenuhnya.

"Jangan bayangkan saya tinggal di sebuah kamar. Di dalam hotel itu ada apartemen, ruangannya besar dan saya senang berada di sana. Semua yang saya butuhkan ada layaknya tinggal di rumah," kata Mourinho dikutip dari Sky Sports, Jumat.

Pelatih asal Portugal ini membenarkan soal kabar istrinya, Matilde Faria yang tidak tinggal bersamanya di Manchester. Namun Mourinho menegaskan, keputusannya tak mengajak istri murni karena pertimbangan pekerjaan.

Di hotel tempat apartemennya berada, para staf pelatihnya juga tinggal di sana. Dengan demikian, maka ia bisa dengan mudah untuk berkerja dengan para asistennya tersebut kapanpun.

"Saya senang dengan tempat saya sekarang. Jika saya dipaksa pindah maka saya akan sedih dan seseorang yang sedang sedih tidak akan berkerja dengan maksimal," kata Mourinho.

Mourinho tinggal di Manchester tanpa keluarga. Anak dan istrinya saat ini masih menetap di Kota London.

Ikuti Whatsapp Channel Republika