REPUBLIKA.CO.ID, SOLO --- Sekjen DPP PPP kubu Djan Faridz, Sudarto, mengatakan telah memberikan masukan pada partai-partai pengusung Sudirman Said yang akan maju di Pilgub Jateng 2018 untuk mencari pendamping dari kalangan santri. PPP pun memberikan kriteria bagi pendamping Sudirman Said agar berasal dari kalangan Nahdiyin.
“Memang belum ada kata sepakat (pendamping Sudirman Said) tapi kriteriannya sudah mengkrucut santri, kiyai, ulama, atau NU. Kami berikan masukan kriteria calon pendampingnya,” kata Sudarto pada Sabtu (6/1).
Sudarto menyebut sejumlah nama yang berpotensi menjadi pendamping Sudirman Said untuk Pilgub Jateng di antaranya dua putra KH Maimun Zubair, yakni Majid Kamil atau Gus Kamil yang saat inj menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Rembang dan Taj Yasin atau Gus Yasin yang menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Meski tak mempunyai legalitas formal untuk mendukung Sudirman Said lantaran perpecahan yang terjadi di PPP, Sudarto memastikan kader-kader PPP dibawah pimpinan ketua umum Djan Faridz sudah menyusun kekuatan untuk bergerak memenangkan Sudirman Said. Bertepatan dengan harlah PPP ke-45 yang akan berlangsung di Gor Manahan pada Ahad (7/1), dia mengatakan, menjadi momentum untuk konsolidasi politik.
“Pada acara itu selain dihadiri oleh kader PPP juga akan dihadiri Sudirman Said dan parpol pengusung. Calon-calon alternatif pendamping pak Sudirman Said juga akan hadir nanti,” katanya.