Sabtu 27 Jan 2018 07:23 WIB

Marcus/Kevin tak Mau Buru-Buru Bicara Juara

"Target juara pasti semua juga pengen juara, tapi saya tidak mau muluk-muluk."

Red: Ratna Puspita
Pasangan ganda putra unggulan pertama asal Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kanan) dan Marcus Fernaldi Gideon (kiri) mencoba mengembalikan shuttlecock kearah lawannya pasangan Thailand Tinn Isriyanet dan Kittisak Namdash dalam babak pertama Indonesia Master di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (24/1).
Foto: ANTARA FOTO
Pasangan ganda putra unggulan pertama asal Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kanan) dan Marcus Fernaldi Gideon (kiri) mencoba mengembalikan shuttlecock kearah lawannya pasangan Thailand Tinn Isriyanet dan Kittisak Namdash dalam babak pertama Indonesia Master di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (24/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mengaku tak mau buru-buru bicara juara Indonesia Masters 2018. Keduanya fokus pada duel melawan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty asal India pada semifinal di Istora Senayan, Sabtu (27/1) hari ini. 

"Target juara pasti semua juga pengen juara, tapi saya tidak mau muluk-muluk, pelan-pelan saja," ucap Kevin, Jumat (26/1). 

Marcus/Kevin melaju ke semifinal setelah mengalahkan unggulan tujuh asal Cina Taipei Chen Hung Ling/Wang Chi Lin 20-22 21-14 21-14. Pasangan India ke empat besar setelah mengalahkan duo Mads asal Denmark, yakni Mads Conrad-Petersen/Mads PIeler Kolding 23-21 15-21 21-19.

Bagi Marcus/Kevin dan Rankireddy/Shetty, pertandingan semifinal Indonesia Masters 2018 akan menjadi pertemuan ketiga. Tahun lalu, kedua pasangan ini berhadapan dua kali pada babak kedua Jepang Terbuka dan penyisihan Piala Sudirman.

Marcus/Kevin mengungguli pasangan India pada dua pertemuan tersebut. Kendati demikian, keduanya harus tetap waspada agar tidak kehilangan fokus pada duel empat besar hari ini. 

Pasangan nomor satu Indonesia itu sempat kehilangan fokus sehingga harus menjalani pertandingan rubber gim dalam partai perempat final turnamen bulu tangkis Indonesia Masters 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat. "Tadi di gim pertama kami sudah unggul jauh, tapi malah kehilangan fokus dan inginnya buru-buru menyudahi pertandingan," ujar Kevin yang diamini oleh Marcus.

Di gim pertama, Kevin/Marcus terlihat bisa mendominasi laju pertandingan, bahkan mereka sempat unggul jauh 18-10. Namun, pasangan Taiwan tak menyerah dan perlahan skor menipis hingga 19-18. Kesalahan demi kesalahan kembali dilakukan pasangan Indonesia, skor menjadi imbang 20-20 dan akhirnya mereka kehilangan gim pembuka ini.

Di dua gim berikutnya, Kevin/Marcus seakan tak mau mengulang kesalahan yang sama dan mendominasi pertandingan hingga mereka sukses memetik kemenangan di dua gim yang menentukan itu. "Dengan hilang fokus di gim awal, memasuki ke gim kedua dan ketiga, kami berusaha untuk mengembalikan pola permainan kami dan akhirnya kami bisa menang," tutur Marcus.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement