REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Manchester United (MU) Jose Mourinho bertekad membawa pasukannya meraih kemenangan ketika melakoni laga tandang kontra Tottenham Hotspur, Kamis (1/2) dinihari WIB. Dalam dua musim terakhir, pertandingan di kandang Spurs tidak pernah menghasilkan sesuatu yang positif untuk skuat Iblis Merah.

Tuah Stadion White Hart Lane benar-benar memberikan kesulitan bagi para pemain MU dalam mengantisipasi pasukan the Lilywhites. Dalam tiga musim terakhir, MU cuma bisa membawa pulang satu angka hasil seri 0-0 pada edisi 2014/2015.

Setelah itu, secara berurutan United takluk 0-3 pada musim 2015/2016 dan 1-2 setahun berikutnya. Mourinho pun tahu benar sulitnya mengalahkan tim besutan Mauricio Pochettino itu di kandangnya.

Namun, berbeda dengan musim-musim sebelumnya. Pada laga pekan ke-25 Liga Primer Inggris 2017/2018 nanti, Spurs tidak akan tampil di White Hart Lane yang pada musim-musim sebelumnya sangat menyulitkan MU.

Mourinho pun optimistis timnya akan mengambil kesempatan untuk menaklukkan Spurs yang nanti akan tampil di rumah sementara musim ini, Stadion Wembley. Menurut dia, stadion milik timnas Inggris itu tak seangker White Hart Lane di mata MU.

Dalam beberapa musim terakhir, MU selalu bisa tersenyum lebar usai berlaga di Wembley. Seperti ketika memenangkan laga Community Shield 2016 serta final Piala FA 2016 dan Piala Carling 2017

Bahkan bagi Mourinho pribadi, stadion di Kota London itu ibarat rumah kedua. Dalam beberapa kali kesempatan ketika masih menangani Chelsea, Mourinho sanggup meraih kejayaan di Wembley.

"Biasanya saya dan tim akan datang dengan kondisi suporter kami sama banyaknya dengan suporter lawan, tapi nanti akan berbeda karena itu jadi laga kandang Spurs. Kami sudah tak sabar untuk mencicipi atmosfernya," kata Mourinho dikutip dari Manchester Evening News, Selasa (30/1).

Ikuti Whatsapp Channel Republika