Selasa 30 Jan 2018 19:05 WIB

Fahri Prediksi Bakal Ada Capres 'Fresh' di 2019

Menurutnya, Pilpres 2019 tidak hanya akan diramaikan oleh Jokowi dan Prabowo saja.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Bayu Hermawan
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah menyampaikan tanggapan terkait kasus dugaan korupsi Ketua DPR Setya Novanto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/11).
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah menyampaikan tanggapan terkait kasus dugaan korupsi Ketua DPR Setya Novanto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah memprediksi bakal ada pasangan calon presiden baru di Pilpres 2019. Menurutnya, Pilpres 2019 tidak hanya akan diramaikan oleh Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto.

Fahri memprediksi bahwa yang akan menjadi presiden di tahun 2019 mendatang berasal dari gelombang baru. "Saya percaya Pilpres 2019 itu akan ada calon baru yang fresh dan dia menang," kata Fahri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta (30/1).

Dirinya enggan menyebutkan siapa tokoh yang dimaksud, namun ia memperkirakan di tahun 2019 Indonesia memiliki presiden baru yang memiliki tenaga untuk memperbaiki Indonesia. "Pokoknya dia fresh," ucapnya.

Ia menegaskan, dirinya akan bersama gelombang baru tersebut. Sebab, menurutnya, Indonesia memerlukan tenaga , dan semangat untuk membangun Indonesia. "Saya akan bersama gelombang baru yang segar yang akan menyelamatkan Indonesia," ujarnya.

(Baca juga: Wapres JK Prediksi Pilpres 2019 Diikuti Lebih dari Dua Calon)

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement