REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- Kapten Real Madrid Sergio Ramos mengakui tertinggal 18 poin dari seteru Barcelona pada papan klasemen sementara La Liga merupakan hasil buruk bagi El-Real. Setelah ditahan imbang 2-2 saat bertandang melawan Levante, Ahad (4/2) dini hari WIB, Madrid masih duduk di peringkat empat klasemen dengan 39 angka, sementara Barca di puncak mengantongi 57 angka.
Bagi Ramos, Los Blancos telah melakukan kesalahan yang membuat tim kalah jauh dari seterunya itu. "Kami pasti telah melakukan sesuatu dengan sangat buruk karena tidak normal berada sejauh ini dari Barcelona," kata dia dilansir Marca.
Pemain berusia 31 tahun itu menyebutkan ada banyak hal untuk dianalisis saat pertandingan melawan Levante. Jika tim tampak mendominasi dan mengendalikan permainan, nyatanya bukan berarti kemenangan sudah di tangan.
Ramos tampak jengkel setelah gol terakhir tuan rumah yang dilesakkan bek Giampaolo Pazzini di menit 89. Hasil itulah yang membuat tuan rumah mampu menyamakan kedudukan 2-2. Gol ini sangat mengejutkan, terlebih publik kecewa saat pelatih Zinedine Zidane menarik megabintang El-Real Cristian Ronaldo dari lapangan, delapan menit sebelum laga usai saat Madrid masih unggul 2-1.
Di sepak bola, kata Ramos, hal ini terjadi, namun Madrid memiliki kewajiban bermain bagus. "Kami ingin memberikan penjelasan yang baik tentang diri kami sendiri. Ini mengganggu kami semua, bukan hanya diri saya sendiri."
Real Madrid selanjutnya bakal melakoni pertandingan kandang melawan Real Sociedad, Ahad (11/2) pekan depan pada lanjutan La Liga, sebelum menjamu Paris Saint Germain di babak 16 besar Liga Champions, Kamis (15/2).