Selasa 13 Feb 2018 06:14 WIB

DPR Desak Pemda Realisasikan 20 Persen APBD untuk Pendidikan

Jumlah dana transfer pendidikan dari pemerintah pusat ke daerah meningkat.

Siswa membutuhkan bantuan dana pendidikan (ilustrasi)
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Siswa membutuhkan bantuan dana pendidikan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Ketua DPR Bambang Soesatyo meminta pemerintah daerah merealisasikan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). "Hal itu sebagai bentuk keseriusan daerah dalam meningkatkan pendidikan bisa terlihat pada pengalokasian dana di APBD," kata Bambang di Jakarta, Senin (12/2) malam.

Bambang mengatakan hal itu untuk merespons ketidakseriusan Pemda dalam mengalokasikan 20 persen dana dari APBD untuk sektor pendidikan. Padahal jumlah dana transfer dari pemerintah pusat ke daerah meningkat.

Menurut dia, DPR mendorong Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) serta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) lebih sinkron dalam hal penggunaan anggaran pendidikan di APBD masing-masing daerah. "Komitmen pemerintah daerah dalam mengalokasikan 20 persen dari APBD untuk sektor pendidikan dinilai masih belum efektif. Kami juga meminta Komisi X DPR mendesak Kemendikbud untuk mendorong pemda mengalokasikan 20 persen dari APBD untuk pendidikan," ujarnya.

Selain itu dia juga meminta Komisi X DPR mengevaluasi pengalokasian dana 20 persen dari APBD untuk pendidikan. Hal itu, menurut dia, agar target dari pembangunan pendidikan oleh pemerintah dapat tercapai dan tepat sasaran.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement