REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Tidak banyak tim yang mampu mendominasi laga ketika bertandang ke Stadion Allianz, kandang Juventus. Itu sebabnya pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino bangga usai tim asuhannya memetik skor imbang 2-2 pada leg pertama 16 besar Liga Champions di Turin, Rabu (14/2) dini hari WIB.
“Penting untuk mengakui dan memberikan selamat kepada pemain karena upaya dan karakter yang mereka tunjukkan hari ini fantastis," kata Pochettino kepada BT Sport, dikutip dari Football Italia.
Ia merasa sangat bangga karena Tottenham menunjukkan karakter hebat melawan tim yang memainkan dua final Liga Champions dalam tiga tahun terakhir. Terlebih, Juventus punya pengalaman luar biasa di kompetisi terelite antarklub Eropa ini.
Ia mengatakan, publik memfavoritkan Si Nyonya Tua bakal mengatasi Spurs dengan rekam jejak dan faktor laga kandang. Tetapi Tottenham meruntuhkan prediksi itu dengan menahan imbang Bianconeri, sekaligus memeragakan penguasaan bola yang lebih banyak sepanjang laga.
(Baca juga: Allegri: Juventus Punya Semua yang Diperlukan untuk Lolos)
The Lilywhites diakuinya sebagai tim muda dalam kompetisi ini. Pengalaman Spurs belum seperti Juventus di liga terelite Benua Biru tersebut. Tetapi dia memuji timnya bisa menunjukkan kedewasaan dalam bermain dan membuktikan mampu bersaing di Liga Champions.
"Kami menunjukkan karakter yang hebat. Hal yang baik, ini adalah musim keempat kami dan kami selalu memperbaiki aspek yang berbeda. Kami perlu untuk mencoba bersikap kompetitif dan berjuang untuk hal-hal besar," tegasnya.
Atas hasil ini, Pochettino menilai leg kedua bulan depan akan terbuka. Sebab, kedua tim sama-sama berpeluang lolos ke perempat final.
"Juventus klub besar, jadi tentu saja mereka bisa menang di Wembley. Tapi kami juga bisa berharap dapat mengalahkan mereka. Akan bagus bermain di depan fan kami," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika