Jumat 16 Feb 2018 17:26 WIB

Libur Panjang, Tiket Kereta Api dari Bandung Terjual Habis

Libur panjang banyak dimanfaatkan masyarakat bepergian ke luar kota

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Hazliansyah
Penumpang menaiki gerbong kereta api pembangkit argo Parahyangan jurusan Bandung-Jakarta berbahan bakar Liqufied Natural Gas (LNG), di Stasiun Bandung, Kota Bandung, Selasa (20/12).
Foto: Mahmud Muhyidin
Penumpang menaiki gerbong kereta api pembangkit argo Parahyangan jurusan Bandung-Jakarta berbahan bakar Liqufied Natural Gas (LNG), di Stasiun Bandung, Kota Bandung, Selasa (20/12).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Minat masyarakat untuk berlibur menggunakan kereta api cukup tinggi. Menurut Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung, Joni Martinus, libur panjang yang diawali dengan Libur Imlek pada hari Jumat (16/2) ini banyak dimanfaatkan masyarakat untuk bepergian dengan menggunakan kereta api.

Joni mengatakan, semua kereta ke semua tujuan rata-rata sudah penuh dengan tingkat keterisian mencapai 100 persen.

"Kereta-kereta tujuan Yogya, Solo, Surabaya, Malang, Cirebon, Semarang, dan Jakarta rata-rata tingkat keterisiannya sudah mencapai 100 persen," ujar Joni kepada wartawan, Jumat (16/2).

Bahkan, kata dia, tiket tersebut sudah terjual sejak Kamis (15/2). Saat itu, memang masih ada beberapa kereta yang tiketnya masih tersedia seperti KA Argo Wilis dan KA Turangga.

"Namun pergerakannya sangat dinamis. Jadi saya berpesan kepada masyarakat yang akan pergi menggunakan kereta api agar segera melakukan pemesanan sebelum kehabisan, kata Joni.

Menurut Joni, kereta api sampai saat ini selalu diminati masyarakat sebagai sarana untuk bepergian. Oleh karena itu, PT KA terus menambah perjalanan ke arah Jakarta.

Selama bulan Februari, PT KAI Daop 2 menambah enam perjalanan KA Argo Parahyangan sehingga total perjalanan dari Bandung menuju Jakarta menjadi 13 kali.

Joni menjelaskan, PT KA menambah operasi KA Argo Parahyangan setiap hari. Selain itu, khusus pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu ada 5 perjalanan tambahan yaitu pukul 04.15, 07.35, 11.00, 14.05, 15.25 (khusus Sabtu dan Ahad), dan 22.30 (khusus hari Jumat).

Sedangka jadwal KA Argo Parahyangan relasi Bandung - Jakarta khusus di bulan Februari, menurut Joni, KA Argo Parahyangan Tambahan pukul 04.15 (berjalan setiap hari). Kemudian, KA Argo Parahyangan Tambahan pukul 07.35 (berjalan setiap hari Jumat, Sabtu, Ahad, Senin dan khusus pada hari Kamis tanggal 15 Februari 2018).

Jadwal berikutnya, kata dia, KA Argo Parahyangan Tambahan pukul 11.00 WI (berjalan setiap hari Kamis, Jumat, Sabtu, Ahad dan Senin). Lalu, KA Argo Parahyangan Tambahan pukul.14.05 (berjalan setiap hari). Ada juga, KA Argo Parahyangan Tambahan pukul 15.25 WIB (berjalan setiap hari Sabtu dan Minggu).

Terakhir, KA Argo Parahyangan Tambahan pukul 22.30 (berjalan setiap hari Jumat, Kamis tanggal 15 Februari, Sabtu 17 Februari, Ahad 18 Februari, dan Ahad 25 Februari).

(baca juga: Begini Proses Pengembangbiakkan Lumba-Lumba)

Joni berpesan, agar masyarakat segera melakukan pemesanan tiket jika rencana perjalanan menggunakan kereta api sudah matang.

"Karena kan kita sudah membuka pemesanan tiket 90 hari sebelum keberangkatan. Jadi mengantisipasi kehabisan tiket sebaiknya segera lakukan pemesanan jika rencana sudah matang," katanya.

Pemesanan tiket kereta api, kata dia, bisa dilakukan di gerai-gerai yang sudah bekerja sama dengan PT KAI atau bisa melalui pemesanan secara online. Bahkan, ada aplikasi pemesanan tiket khusus yang telah disediakan PT KAI dan bisa diunduh di appstore atau playstore. Aplikasi tersebut bernama KAI Access.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement