Ahad 25 Feb 2018 07:29 WIB

Hamish Daud Punguti Sampah di Pantai

Ia tidak ingin Bali rusak oleh sampah.

Rep: Nora Azizah/ Red: Indira Rezkisari
Presenter dan aktor Hamish Daud mendukung kampanye One Island One Voice 'Bali's Biggest Clean-Up' di Pantai Legian, Bali.
Foto: Republika/Nora Azizah
Presenter dan aktor Hamish Daud mendukung kampanye One Island One Voice 'Bali's Biggest Clean-Up' di Pantai Legian, Bali.

REPUBLIKA.CO.ID, LEGIAN -- Presenter dan Aktor Hamish Daud mendukung kampanye menyelamatkan lingkungan tak hanya melalui mulut saja. Pria berusia 37 tahun tersebut terlihat memungut sampah di pinggir Pantai Legian, Bali, Sabtu (24/2). Ia membawa karung dan capit kayu untuk membantu mengambil sampai di pasir.

"Ini bentuk kepedulian saya terhadap alam, dan saya rasa semua orang wajib menjaga alam," ujar Hamish. Ia berpartisipasi dalam kampanye One Island One Voice 'Bali's Biggest Clean-Up' yang dimulai sejak tahun lalu di Bali. Hamish tergabung dalam gerakan bersih-bersih pantai sebagai bentuk kepedulian dan kecintaannya terhadap laut.

Selain ikut memungut sampah, Hamish juga menggunakan media sosial pribadinya dalam berkampanye ke seluruh masyarakat Indonesia. Ia menggunakan media sosial Instagram, dan memakai Instastory sepanjang acara. "Video juga sudah saya kirim ke Nairobi dan perwakilan PBB," jelas suami dari penyanyi Raisa Andriana itu.

Bagi Hamish, Bali merupakan destinasi pariwisata bagi para peselancar. Ia tak ingin Bali rusak oleh sampah.

Gerakan One Island One Voice digagas pertama kali oleh Melati Wijsen sejak tahun lalu. Melati merupakan remaja berusia 17 tahun berdarah Bali dan Australia. Tinggal 100 meter dari pantai membuatnya cinta terhadap laut. Ia kemudian melahirkan kampanya Bye Bye Plastic Bag bersama sang adik, Isabella Wijsen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement