REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Legenda Liverpool Steve McMahon sangat prihatin dengan tidak kunjung kembalinya kejayaan Liverpool di kancah liga. Kapten Liverpool ketika terakhir kali the Reds meraih gelar juara Liga Inggris tahun 1990 ini mengaku tak menyangka mantan timnya harus puasa lama.
Selama 28 tahun lamanya, Liverpool tak pernah bisa menambah gelar juara yang mereka miliki. Menurut Steve, sedikit pun tak pernah terpintas dalam kepalanya Liverpool akan kesulitan sampai nyaris tiga dekade untuk menjadi kampiun.
"Saya kapten ketika kami mengangkat trofi juara Liga Inggris tahun 1990. Saya jamin tak ada yang menyangka kami harus menunggu sangat lama untuk kembali mencicipi momen serupa. Sungguh luar biasa bagaimana kami tak lagi jadi juara dengan waktu selama ini," kata McMahon dikutip dari Liverpool Echo, Kamis (22/3).
Menurut McMahon, banyak faktor yang membuat Liverpool kesulitan untuk kembali meraih prestasi di liga. Salah satu yang ia garisbawahi adalah soal perkembangan pesat para pesaing.
McMahon mengatakan, banyak klub-klub yang melakukan pembenahan ketika Liverpool nyaman dengan status raja Inggris. Liverpool sendiri tampak kesulitan memasuki era sepak bola modern yang ditandai dengan dimulainya Liga Primer Inggris musim 1992/1993.
Sejak era Liga Primer Inggris dimulai, ada enam tim berbeda yang mampu mengangkat trofi juara liga. Yaitu, Manchester United, Blackburn Rovers, Arsenal, Chelsea, Manchester City, dan Leicester City.
Peraih gelar juara Liga Inggris musim 1985/1986, 1987/1988, dan 1989/1990 bersama Liverpool ini pun berharap agar tren negatif selama ini bisa diputus. McMahon mengaku sangat menyukai Liverpool yang kini dibesut oleh Juergen Klopp.
"Butuh waktu untuk membangun tim yang tangguh, tapi tim lain setelah mencapai ketangguhan bisa menjaganya. Inilah yang mesti Liverpool tiru," kata McMahon.
Ikuti Whatsapp Channel Republika