REPUBLIKA.CO.ID,BANTUL -- Membaca Asmaul Husna atau nama-nama Allah SWT merupakan sebuah keharusan bagi umat Islam. Pimpinan Pondok Pesantren Luhur Wahid Hasyim, H Amdjad Al Hafidz, mengatakan, membaca Asmaul Husna dapat membuat jiwa menjadi lebih tenteram dan tenang.
"Ketenangan tersebut akan mendatangkan kekuatan dalam diri manusia untuk beramal dan bersikap baik sehingga mendatangkan kemakmuran dalam hidup," kata Amdjad saat mengisi Peringatan Hari Amal Bakti ke-40 MTsN 6 Bantul beberapa waktu lalu.
Selain itu, ia menekankan, dengan banyak menyebut nama-nama Allah SWT, kita akan lebih mengenal kebesaran Allah, menambah keimanan, menjauhkan diri dari kekafiran, senantiasa ingat akan dosa, dan tentu mendapatkan pahala.
Untuk itu, Amdjad berpesan agar umat Islam terus melakukan tiga perbuatan baik di dalam hidup, mulai dari berzikir, berdoa, dan bekerja keras. Semua itu tidak lain untuk meraih kehidupan yang tenteram.
"Baik secara lahiriah dan batiniah," ujar dosen di Universitas Wahid Hasyim (Unwahas), Semarang, tersebut.
Amdjad telah membuat nadhoman atau syair Asmaul Husna sehingga lebih mudah untuk dibaca dan dihafalkan. Harapannya, kemudahan itu mampu membuat generasi muda meningkatkan ketakwaannya kepada Allah SWT.
Hari Amal Bakti itu dimeriahkan dengan try out yang diikuti sebanyak 145 siswa yang hadir. Itu menjadi salah satu rangkaian keigatan yang sebelumnya telah dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT.
Ikuti Whatsapp Channel RepublikaBACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
