Rabu 18 Apr 2018 23:39 WIB

Suhu Bulan Ramadhan Diperkirakan terus Meningkat di Mesir

Suhu rata-rata harian akan terus meningkat dari awal hingga akhir Ramadhan.

Mesir
Mesir

REPUBLIKA.CO.ID,  KAIRO -- Bulan Ramadhan akan diliputi oleh cuaca musim semi di Mesir. Ketua Egyptian Metrological Authority (EMA) Ahmed Abdel Aal mengatakan suhu rata-rata harian akan terus meningkat dari awal hingga akhir Ramadhan.

Bulan Ramadhan diperkirakan bermula pada 15 Mei dan berakhir 14 Juni. "Suhu meningkat selama musim semi sementara persentase kelembaban menurun jika dibanding musim panas," kata dia dilansir Egypt Independent, Selasa (17/4).

Angin akan bergerak aktif dan berpotensi menjadi badai. Lebih lanjut, Abdel Aal mengatakan selama hari-hari pertama bulan Ramadhan suhu akan berkisar 31-33 derajat Celcius di Kairo.

Temperatur akan meningkat menjadi 35 derajat Celcius selama 48 jam setelah melewati 10 hari pertama. Suhu kemudian akan berkisar 32-36 derajat Celcius di Kairo.

Pada akhir-akhir Ramadhan, suhu akan berkisar 35-38 derajat Celcius. Abdel Aaal menyarankan penduduk untuk meminum banyak cairan. Baik air putih maupun jus selama malam hari.

Ini demi menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh selama masa puasa. Ia meminta penderita diabetes dan tekanan darah tinggi untuk rutin berkonsultasi dengan dokter selama bulan Ramadhan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement