Nolito Yakin Sevilla Bisa Kandaskan Barcelona

REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Sevilla akan berhadapan dengan Barcelana di final Copa del Rey, Ahad (22/4) dini hari WIB nanti. Striker Sevilla Nolito yakin timnya bisa mengalahkan Barcelona di laga tersebut.

"Barcelona tim favorit tapi pada akhirnya ini pertandingan satu kali dan kami yakin kami bisa mengalahkan siapa pun," kata Nolito seperti dilansir dari Football-Espana, Jumat (20/4).

Barcelona jelas tim yang diunggulkan pada pertandingan ini. Di La Liga Spanyol, Sevilla berada di peringkat tujuh klasemen sementara. Sevilla terpaut 35 poin dari Barcelona yang berada di puncak klasemen.

Sevilla pun tidak sedang dalam kondisi terbaik. Tim asuhan Vincenzo Montella tersebut gagal meraih kemenangan di tujuh laga terakhir, termasuk tiga hasil seri berturut-turut. "Kami bermain di satu pertandingan tandang untuk menjadi juara, untuk memenangkan Copa del Rey dan ini akan menjadi keuntungan ganda," kata Nolito.

Final Copa del Rey memang hanya digelar satu pertandingan. Laga final akan digelar di Wanda Metropolitano, markas Atletico Madrid. Peraih juara Copa del Rey akan otomatis lolos kualifikasi Liga Champions.

Kemenangan Copa del Rey memang jauh lebih menguntungkan bagi Sevilla dibandingkan Barcelona yang hampir dipastikan memenangkan La Liga musim ini. Tim asuhan Ernesto Valverde hanya butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan juara La Liga.

"Tentu ini akan menjadi pertandingan yang sulit tapi kami yakin kami memiliki rencana untuk memenangkan pertandingan dan sebagai pemain sepak bola, kami sangat berharap pada momen seperti ini," jelas Nolito.

Pemain berusia 24 tahun tersebut mengatakan, setiap pertandingan memiliki tantangan sendiri-sendiri. Siapa pun lawannya, menurut Nolito, pasti akan menjadi pertandingan yang sulit baik melawan Barcelona atau Leganes.

Saat kedua tim bertemu di La Liga, Sevilla berhasil menahan imbang Barcelona 2-2 pada 1 April lalu. Nolito sangat antusias menghadapi laga ini tapi ia menyerahkan keputusan kepada Montella sebagai pelatih. "Saya tidak pernah memiliki kesempatan untuk bermain di final mana pun, tapi saya tahu atmosfernya pasti fantastis tapi partisipasi saya terserah pada pelatih."