REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Founder Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio menanggapi ancaman yang disebut Ketua Umum Prabowo Subianto agar tidak maju. Menurut dia, ancaman tersebut bukan berasal dari lawan politiknya.
Dia juga berpendapat ancaman-ancaman tersebut hanyalah perihal perebutan tiket. “Saya rasa enggak, ya (ancam dari lawan), ini kan masalah rebutan tiket saja, ujar Hendri, Selasa (24/4).
Hendri justru menyarankan agar Prabowo tidak kembali maju pada pemilihan presiden (pilpres) 2019. Dia megatakan Prabowo sebaiknya menyerahkan tiket pencalonan kepada orang lain yang dianggap tepat.
Sebab, dia mengatakan, akan sangat disayangkan kalau Prabowo kembali maju. Sampai hari ini, elektabilitas Prabowo masih di bawah Presiden RI Joko Widodo.
“Haknya pak Prabowo (maju atau tidak), tetapi peluangnya pak Jokowi masih di atas angin,” kata dia.
Baca Juga: Prabowo Pernah Coba Disogok Agar tidak Nyapres
Dia berpendapat apabila Prabowo mengusung tokoh lain, hal tersebut akan menjadi langkah yang tepat. Bahkan, dia mengatakan, langkah mengusung tokoh lain juga akan menyulitkan kubu lawan, yakni koalisi Jokowi. Terutama untuk memperdiksi langkah politik Prabowo.
“Kalau menurut saya pak Prabowo memberikan tiketnya itu ke tokoh-tokoh yang baru, yang punya wow factor dan susah dihitung oleh pak Jokowi,” kata dia.
Baca Juga: Klaim Prabowo Disogok yang Bikin Geger