Kamis 03 May 2018 23:09 WIB

Tiga Masjid di Inggris Ditutup Sementara

Tiga masjid menerima paket mencurigakan, salah satunya berisi bubuk gatal.

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Nur Aini
Masjid di Inggris. Ilustrasi
Foto: Foxnews
Masjid di Inggris. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CANTERBURY -- Tiga masjid di Inggris ditutup sementara karena menerima sebuah paket mencurigakan. Dilansir di Metro, paket tersebut berisi bubuk gatal dan seorang imam masjid Ikhsan Khan dikabarkan terluka.

"Terkait percobaan serangan terhadap masjid dan Imam Ikhsan Khan, masjid saaat ini sudah dievakuasi dan ditutup dengan mobil dan garis polisi di setiap ujung jalan sekitar masjid tersebut," tulis Canterbury Muslim Group England melalui sosial media Facebook, Rabu (2/5) waktu setempat.

Disebutkan juga saat ini pihak kepolisian sedang menangani kasus tersebut dan tidak ada yang diizinkan masuk. Pihak masjid meminta masyarakat bersabar terkait hal tersebut. "Percobaan teror yang gagal ini tidak akan membuat komunitas Muslim terhambat ibadahnya," kata tulisan tersebut.

Sementara itu, Imam Ikhsan Khan telah mengkonfirmasi ke polisi dirinya ada pada saat peristiwa tersebut terjadi. Ia diduga membuka sebuah amplop yang di dalamnya terdapat bubuk berbahaya.

Saat ini pihak kepolisian setempat sedang melakukan investigasi terkait apakah pengiriman surat ke tiga masjid tersebut saling terkait. Ketiga surat tersebut dikirimkan ke masjid di wilayah Giles Lane, Mote Road, dan Gravesend. Akan tetapi tidak ditemukan bubuk pada surat di Gravesend.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement