REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Taylor Swift membuka hatinya lagi untuk memanjakan pengemarnya. Kali ini, penyanyi itu mengundang keluarga angkat dan adopsi ke stadion University of Phoenix untuk melihat geladi resik terakhir dan mengadakan pesta piza sebelum tur Reputation.
Penyanyi "Look What You Made Me Do" tampil untuk lebih dari 2.000 keluarga angkat dan adposi. Dia melakukan tampilan terakhir sebelum memulai turnya pada Selasa (8/5), di Glendale, California.
Seorang peserta konser membocorkan kejutan tersebut setelah pertunjukan berakhir. Swift membawa semua orang ke panggung untuk mengambil foto. Dia juga tinggal selama hampir empat jam untuk berfoto dan bertemu semua keluarga yang telah diundang.
"Kami menerima emailbeberapa hari yang lalu melalui sebuah organisasi bernama AZAFAP (Arizona Association of Foster and Adoptive Parents). Mereka membantu mengatur acara dan hal-hal lain untuk anak-anak asuh dan keluarga angkat. Mereka merilis 2.000 tiket dan semua orang mengira adalah penipuan pada awalnya," kata salah seorang yang diundang ke konser tersebut, Kellie Dillon, dikutip dari E! News, Senin (7/5).
Dillon dan beberapa orang mengira tawaran tersebut terlalu mewah untuk menjadi kenyataan. Namun, perintah untuk merahasiakan acara tersebut menjadi keyakinan kalau mereka bisa bertemu penyanyi Love Story itu.
"Keluarga saya dan saya telah mengasuh selama lebih dari tiga tahun dan telah mengadopsi juga. Saya tidak berpikir Taylor mengerti apa artinya ini bagi keluarga angkat dan adopsi ini! Beberapa dari anak-anak ini telah melalui perjalanan yang mengerikan dalam hidup mereka, jadi bagi saya dapat melarikan diri untuk malam yang luar biasa, rasanya seperti terbang ke langit!" ujar ibu adopsi itu.
Dillon menceritakan, setelah pertunjukan mereka bersama-sama mengadakan pesta piza di akhir malam. Kejadian tersebut merupakan momen yang tidak akan dilupakan untuk keluarga yang diundang.
Tur Reputation Swift akan dimulai pada 8 Mei dan akan terus berlanjut hingga November. Dia akan membawakan 10 lagu dari album sebelumnya di tur yang akan datang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika