REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan ganda putra Berry Angriawan/Hardianto masih belum bisa mengendalikan pasangan Cina Taipei, Liao Min Chun/Su Ching Heng, di babak perempat final Blibli Indonesia Open 2018 HSBC BWF World Tour Super 1000. Dalam dua game langsung, Berry/Hardi takluk dengan skor 13-21, 8-21.
Penampilan Berry/Hardi di babak perempat final memang antiklimaks. Mereka tidak dapat mengembangkan permainan dan banyak melakukan kesalahan sendiri, terutama di gim kedua sehingga harus kalah telak.
"Kami kebanyakan mati-mati sendiri, lawan sudah siap dari awal dan banyak menekan. Jadi kami susah mengembangkan permainan. Secara keseluruhan banyak melakukan kesalahan sendiri dan lawan tidak banyak mematikan," kata Hardi.
"Sebenarnya kami masih ingin mendapat hasil yang lebih dari ini. Tapi kami tetap saja mensyukuri. Kami kurang puas dengan hasil ini karena penampilan kemari tidak seperti kemarin-kemarin," ungkap Berry.
"Kami harus menambah lagi power kami dan fokus di lapangan," tambah Berry.