Rabu 25 Jul 2018 15:23 WIB

Kapal Nelayan Karam Diterjang Gelombang Tinggi

Kerugian nelayan ditaksir mencapai Rp 400 juta.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Friska Yolanda
Gelombang tinggi
Foto: ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Gelombang tinggi

REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Kapal Motor (KM) Eka Sari II tenggelam saat akan memasuki kawasan dermaga PPSC (Pelabuhan Perikanan Samudra Cilacap) di sekitar pantaui Teluk Penyu, Rabu (25/7) dini hari. Untungnya, seluruh awak yang berjumlah 10 orang berhasil diselamatkan oleh nelayan yang membantu menolong ABK dengan perahu-perahu jukung.

"Alhamdulillah, seluruh awak kapalnya selamat. Tidak ada yang sampai hilang setelah kapal tersebut terbalik," ujar Kapolres Cilacap AKBP Djoko Julianto didampingi Kasat Polair Cilacap AKP Huda Safei.

Ke-10 nelayang berhasil diselamatkan tersebut, terdiri atas nakhoda kapal bernama Toufik bin Siswanto (42), warga Desa Cikedondong Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap. Sedangkan Anak Buah Kapal (ABK) terdiri atas Ahmad Aedar bin Kasjuri (35), Rahadi bin Dalali (30), Saeful Anam bin Tahril (45), Islahudin bin Sariyat (35),  Warjad bin Danuri (30),  Waloyo bin Sahadi (30), Waridi bin Dahali (37), Muhdoni bin Munawir (42) dan Caryani bin Dacir (34). Seluruh ABK tersebut merupakan warga Desa Asem Doyong Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang.

Baca juga, Waspada Gelombang, Nelayan Diimbau tak Nekat Melaut