Senin 13 Aug 2018 13:22 WIB

PGN Kirim 23 Remaja Riau Ikuti Program Mengenal Nusantara

Program ini akan belajar mengenal dan menghargai kebudayaan saudara di Maluku.

Direktur SDM dan Umum PT PGN Tbk Desima E. Siahaan memakaikan name tag dan topi ke perwakilan siswa peserta SMN sebagai simbolisasi pelepasan para siswa asal Riau ke Maluku, Senin (13/8).
Foto: PGN
Direktur SDM dan Umum PT PGN Tbk Desima E. Siahaan memakaikan name tag dan topi ke perwakilan siswa peserta SMN sebagai simbolisasi pelepasan para siswa asal Riau ke Maluku, Senin (13/8).

REPUBLIKA.CO.ID, MALUKU -- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mengirim 23 pelajar SMA atau SMK dan Sekolah Luar Biasa (SLB) terbaik Provinsi Riau untuk mengikuti kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) di Maluku mulai 15-25 Agustus 2018. Kegiatan SMN merupakan bagian dari program BUMN Hadir untuk Negeri yang diusung Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tahun ini.

Direktur SDM dan Umum PGN, Desima E Siahaan, mengatakan selama berada di Ambon seluruh siswa yang berasal dari sekolah-sekolah di Pekanbaru dan sekitarnya tersebut akan mengikuti kegiatan pendidikan dan kebudayaan. Kegiatan ini telah disusun oleh BUMN lain yaitu PT Jasa Raharja (Persero), PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan PT Perikanan Nusantara (Persero).

Ia menuturkan, para siswa akan menginap di rumah-rumah penduduk yang menjadi orang tua asuh mereka di Ambon selama satu pekan lamanya. Mereka akan belajar mengenai perekonomian, sistem pendidikan, kebudayaan, pariwisata dan bela negara di sekolah-sekolah terbaik yang ada di Maluku.

"Sementara ke-23 siswa dari Ambon akan datang ke Riau dan mengikuti kegiatan pendidikan, kebudayaan dan bela negara yang disiapkan oleh PGN," katanya.

Dengan mengikuti secara langsung kegiatan pembelajaran dan tinggal di rumah penduduk daerah lain. Para siswa tersebut diharapkan bisa mengenal dan menghargai kebudayaan yang dimiliki saudara-saudaranya dari daerah tersebut.

photo
Remaja Riau mengikuti program Siswa Mengenal Nusantara.

"PGN dan BUMN lain yang terlibat dalam program SMN ingin generasi muda bisa meningkatkan lagi rasa toleransi dan menghargai keberagaman antar suku yang ada di Indonesia," ujarnya.

Pelepasan siswa SMN ini sendiri dihadiri oleh Wakil Gubernur Riau H Wan Thamrin yang mewakili Gubernur Riau. Menurut Thamrin, program SMN yang merupakan bagian dari rangkaian Program BUMN Hadir untuk Negeri 2018 menjadi kegiatan yang sangat bermanfaat bagi para siswa atau siswi asal Riau.

"Sebanyak 23 pelajar dan para pendamping ini akan mendapatkan pengalaman yang tidak akan terlupakan, serta mendapatkan ilmu pengetahuan yang dapat mereka terapkan dan bagikan kelak dalam kehidupannya,” kata Wan Thamrin.

Menurut Wan Thamrin, para peserta akan mempelajari sistem perekonomian, pendidikan dan kebudayaan di Maluku. "Selain itu, diharapkan para siswa dalam program SMN asal Riau ini dapat menjadi duta bagi Provinsi Riau untuk dapat memperkenalkan kekayaan Provinsi Riau kepada masyarakat di Provinsi Maluku," kata Wan Thamrin.

Dalam menyeleksi para siswa dari Provinsi Riau yang terpilih sebagai peserta program SMN, PGN dibantu oleh Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Proses seleksi sudah dimulai sejak 27 Juli 2018 di Pekanbaru. Di sana para peserta dari sejumlah SMA, SMK, dan SLB di Provinsi Riau mengikuti serangkaian tes, sampai akhirnya terpilih 23 siswa dengan nilai tertinggi sebagai peserta program ini.

Sebagai penyelenggara program SMN, PGN memenuhi seluruh kebutuhan para siswa dan tiga guru pendamping dari Riau. Termasuk memberikan uang saku selama mereka berada jauh dari rumah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement