REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United dalam sorotan. Klub berjuluk Iblis Merah itu tampil melempem pada pekan-pekan awal Liga Primer Inggris musim ini.
MU hanya meraih satu kemenangan di tiga laga perdana kompetisi terelit negeri Ratu Elisabeth. Teranyar, Paul Pogba dan rekan-rekan dibantai Tottenham Hotspur, 0-3.
Situasi ini membuat kursi pelatih Jose Mourinho memanas. Karier Mou di Old Trafford dikabarkan berada di ujung tanduk.
Muncul beberapa nama calon suksesor yang bersangkutan. Legenda Manchester United, Ryan Giggs, salah satunya.
Namun Giggs berharap MU tidak gegabah memecat juru taktik berkebangsaan Portugal itu. Pernyataan ini sekaligus bantahan dirinya akan mengarsiteki United.
"MU sudah memiliki pelatih fantastis. Mereka memiliki orang yang tepat, dan mereka harus tetap bersamanya," kata sosok yang kini melatih tim nasional Wales, mengutip dari Sky Sports, Kamis (30/8).
Jose Mourinho
Menurut Giggs, setiap klub pasti mengalami masa sulit. Semua Elemen di MU harus bersatu melewati masa-masa sulit tersebut.
Ia memahami posisi Mourinho ketika diserang banyak kritikus. Namun selalu ada ruang untuk perbaikan.
"Ini tentang bagaimana mereka fokus melawan Burnley. Segala sesuatu yang di luar, tidak dapat anda kendalikan," ujar Giggs.