Kamis 30 Aug 2018 17:42 WIB

Festival Kali Besar Pertama Kali Diadakan

Festival ini untuk mengenalkan Kali Besar yang sudah dilakukan revitalisasi.

Rep: Flori Sidebang / Red: Gita Amanda
Kondisi jalan kawasan Kota Tua yang padat karena pembukaan festival Kali Besar, Kamis (30/8).
Foto: Republika/Muhammad Ikhwanuddin
Kondisi jalan kawasan Kota Tua yang padat karena pembukaan festival Kali Besar, Kamis (30/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Barat melaksanakan Festival Kali Besar di Kota Tua, Jakarta Barat, Kamis (30/8). Pada festival tersebut hadir pula PLH Wali Kota Jakarta Barat Muhammad Zen.

Zen mengatakan, festival ini diadakan untuk memeriahkan HUT Jakarta dan Republik Indonesia. Selain itu tentu saja juga untuk memeriahkan Asian Games 2018 yang sedang berlangsung.

"Yang terpenting adalah festival ini untuk mengenalkan Kali Besar yang sudah dilakukan revitalisasi, cuma baru tahap satu," ujar Zen.

Di tahap pertama tersebut, sambungnya, terdapat Jembatan Budaya dan Jembatan Apung. Jembatan-jembatan itu kini bisa dinikmati oleh masyarakat.

"Jembatan Budaya juga menjadi ikon untuk Kota Tua, Jakarta Barat," imbuh Zen.

Ia juga mengaku, untuk revitalisasi tahap berikutnya direncanakan akan dilakukan setelah pelaksanaan Asian Games 2018. Sehingga kawasan Kali Besar ini dapat menjadi tujuan wisata yang menarik.

Hari pertama ini, festival diisi dengan pawai dari beberapa komunitas. Seperti komunitas Palang Pintu, Tari Sufi, Marching Band, Jamu Gendong, sepeda onthel, barongsai, dan andong.

Kemudian secara resmi acara tersebut dibuka oleh PLH Wali Kota Jakarta Barat Muhammad Zen, dilanjutkan dengan pertunjukan-pertunjukan kesenian. Festival Kali Besar akan diadakan mulai 29 Agustus hingga 1 September 2018, pukul 10.00-21.00 WIB. Festival ini terbuka untuk umum dan gratis.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement