REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rektor Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Triyogi Yuwono mengatakan, pihaknya meluncurkan dua mobil listrik sebagai upaya menjawab tantangan Presiden SBY dua tahun silam, Selasa, (29/4).
Dua tahun lalu, ujar Triyogi, ia bersama empat rektor PTN dipanggil oleh Presiden SBY untuk diberi tugas membuat mobil listrik. Sebab beliau berharap mobil listrik bisa digunakan di Indonesia mengingat BBM yang semakin menipis.
"Alhamdullilah hari ini kami bisa menghadirkan dua mobil listrik produksi anak ITS berwarna merah dan putih. Kami ingin buktikan kedua mobil ini sudah dilakukan baik berdasarkan riset dan penelitian,"kata Triyogi.
Dengan adanya dua mobil ini, ujar Triyogi, pihaknya berharap Dirjen Dikti terus membiayai penelitian mobil listrik." Semoga ke depan tetap ada pembiayaan penelitian untuk mobil listrik agar semakin bagus pengembannya,"ujarnya.
Mobil listri ini, terang Triyogi, akan diuji coba ke rute Jakarta-Bandung, Bandung-Yogya, Yogya-Surabaya. "Uji lapangan ini dilakukan untuk mengetahui berapa jauh kemampuan mobil listrik ini berjalan,"terangnya.
Saat ini, ujar Triyogi, yang diterapkan baru di city car. Ke depan mesin listrik ini bisa diaplikasikan ke kendaraan umum seperti angkot agar mengurangi penggunaan BBM.