Sabtu 17 Oct 2015 21:09 WIB

STIP Farming Semarang Gelar Seminar Konservasi Pantai (2-Habis)

Suasana seminar Konservasi Pesisir yang diadakan STIP Farming Semarang, Sabtu (10/10).
Foto: Dok STIP Farming
Suasana seminar Konservasi Pesisir yang diadakan STIP Farming Semarang, Sabtu (10/10).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- STIP Farming menggelar Seminar Konservasi Lingkungan Pesisir dalam Menghadapi Perubahan Iklim. Seminar yang diprakarsai  Pencinta Alam Mahasiswa Farming (PAMAFA) tersebut dilaksanakan di Kampus STIP Farming Jl Pawiyatan Luhur IV/ 15 Bendan Duwur, Semarang, Sabtu (10/10).

Seminar  itu  menghadirkan pembicara dari Dinas Pendidikan, Dinas Kelautan dan Perikanan, dan Badan Lingkungan Hidup Kota Semarang.  Sunaryo Prodjo dari Dinas Pendidikan Kota Semarang menyampaikan makalah tentang “Sekolah Peduli dan Lingkungan Berbudaya”.

Hesti Dwi Setyaningrum dari Dinas Kelautan dan Perikanan menyajikan makalah bertema “Konservasi Wilayah Pesisir”, dan pembicara dari BKLH menyajikan tentang perubahan iklim.

Eric mengemukakan, peserta seminar melibatkan para siswa SLTA Kota Semarang dalam rangka menumbuhkan kesadaran tentang kelestarian Lingkungan sejak dini. "Ini terkait dengan isu utama terkait dengan kondisi pantai, perubahan iklim dan lingkungan hidup," ujar Eric.

Beberapa isu utama yang menjadi pusat perhatian di antaranya adalah abrasi pantai, rob dan banjir, kekeringan, longsor, penyakit DBD. "Lingkungan perlu diselamatakan karena akan berpengaruh pada tatanan kehidupan secara menyeluruh," tegas Eric Dian Wardendy.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement