REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melepas keberangkatan tim catur anak Indonesia yang akan bertanding di kejuaraan catur Asia, Kamis (31/3). Tim yang terdiri dari enam siswa sekolah dasar (SD) tersebut akan mengikuti Asian Youth Chess Championship 2016 di Ulan Bator, Mongolia, 5-15 April mendatang.

Keenam siswa yang akan berangkat yakni I Marsel Davidson (Kalimantan Barat), Yeremia Gerry Gibran Wibowo (Jawa Barat), Bani Madya Al Suras (NTB), Fifi Nasyfiatun Nurul Fadlilah (Jawa Barat), Ririh Rakasiwi (DI Yogyakarta) dan Nonia Andyk Wulandari (Bali). Enam siswa-siswi tersebut sebelumnya menjadi juara tiga besar turnamen olahraga catur Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Sekolah Dasar (O2SN-SD) 2015 untuk kategori perorangan putera dan perorangan puteri.

"Kami optimistis enam pecatur cilik kita bisa membawa pulang medali. Persiapan yang dilakukan lebih baik dan intensif dengan bimbingan langsung Percasi, " ungkap Wowon.

Keenamnya langsung mendapatkan arahan oleh Direktur Pembinaan SD Kemendikbud, Wowon Widaryat. Wowon mengatakan, keenam pecatur cilik tersebut diharapkan mampu meningkatkan prestasi Indonesia di kejuaraan catur junior yang sebelumnya diikuti pada 2014. Kala itu, dua dari empat wakil Indonesia masing-masing berhasil meraih medali emas dan perak. Para peserta nantinya akan bersaing dengan 455 peserta lain yang mengikuti turnamen. Turnamen catur selama 10 hari itu diikuti 18 negara di kawasan Asia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika