Jumat 27 May 2016 15:20 WIB

JK: Dulu Banyak yang Menertawakan Sekolah Kita Reyot

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Esthi Maharani
Jusuf Kalla
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengklaim potret pendidikan di Indonesia sudah jauh lebih baik dibanding sepuluh tahun lalu. Menurut Wapres, pendidikan di Indonesia saat ini sudah memadai baik dari segi infrastruktur pendidikan maupun kualitas guru.

"Pastilah kita memahami kalau dulu orang sering banyak yang menertawakan sekolah kita reyot, sekarang tinggal satu atau dua," ujarnya di Gedung PGRI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (27/5).

Wapres menyebut hakikat pendidikan adalah untuk mengentaskan kemiskinan. Pendidikan juga menjadi syarat kemajuan sebuah bangsa. Oleh karena itu, kata dia, pemerintah terus berusaha meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Air.

Menurut Wapres, ada tiga hal yang sangat memengaruhi pendidikan di setiap negara, yakni kualitas guru, ketersediaan fasilitas dan sistem yang baik. Ketiga hal tersebut harus dijalankan secara beriringan jika ingin menciptakan generas-generasi muda yang cerdas dan berkualitas.

Kendati begitu, Wapres mengakui pendidikan di Indonesia masih belum sebaik negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Namun demikian, dia memastikan pemerintah serius ingin meningkatkan kualitas pendidikan dari masa ke masa.

"Kita semua sudah menyadari dan memhami bahwa perhatian utama hampir semua bangsa dan negara adalah pendidikan ini. Berbagai upaya tentu kita jalankan," ucapnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement