REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Lembaga Pengembangan Insani Dompet Dhuafa (LPI DD), jejaring Dompet Dhuafa yang berkhidmat pada peningkatan kualitas SDM kaum dhuafa melalui pendidikan bebas biaya, kembali menggelar training gratis untuk guru-guru honorer bertajuk ”Guru Kreatif Pendidikan Berkualitas”.
Event tahun ini merupakan yang keempat yang akan digelar di tujuh kota, yakni Jakarta, Depok, Bogor, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Di Jakarta, perhelatan tersebut akan digelar Kamis (8/12) di Ruang Serbaguna Wisma Syahida UIN Syarif Hidayatullah dengan mengundang 500 guru sebagai peserta. Acara ini dihadiri oleh Rektor UIN, Komaruddin Hidayat, yang menjadi keynote speaker.
Pada training ini, para trainer nasional LPI DD akan memberikan motivasi, stimulan, dan menunjukkan cara praktis untuk menjadi guru kreatif kepada para peserta dalam berbagai sesi.
Mereka akan disuguhkan figur-figur guru yang berprestasi agar termotivasi, di antaranya Tri Artivining (Guru SMART Ekselensia Indonesia, Juara 2 Lomba Karya Ilmiah Guru Tingkat Nasional), Nurhayati (Guru SMART Ekselensia Indonesia, Penulis Buku-Buku Pengantar Pelajaran Bahasa Indonesia Tingkat SD), dan Kartini (Alumni Sekolah Guru Ekselensia Indonesia, Juara 1 Lomba Karya Ilmiah Guru Kabupaten Kupang). Ketiga guru binaan Dompet Dhuafa tersebut akan berbagi pengalaman dalam sesi talkshow yang dipandu oleh Soraya Haque.
Pada sesi kontemplasi, tiga trainer LPI DD yang dikenal sebagai Triple A (Amru Asykari, Ahmad Sucipto, Agung Pardini) akan menyuguhkan puisi kepada para peserta untuk berkontemplasi. Sementara di akhir sesi, akan dilakukan Kampanye Menjadi Guru Kreatif dengan mengajak para guru mengikuti Lomba Alat Peraga Nasional yang dihelat LPI DD, yang merupakan ajang konkret untuk membuktikan sejauh mana para peserta menjadi kreatif.
Hingga saat ini, LPI DD telah memberikan training kepada lebih dari 12 ribu guru di seluruh Indonesia. Training ini digelar pertama kali pada 2008 di Bogor dengan jumlah peserta 780 orang.