REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Legenda Liverpool yang kini menjadi seorang pundit, Jamie Carragher, menanggapi situasi yang sedang terjadi di tubuh Manchester United (MU) dan Jose Mourinho. Ia mengatakan, Mou sudah tidak memiliki jiwa pemimpin di ruang ganti the Red Devils.
"Saya tak ragu, dari komentarnya ia mengatakan, 'Beberapa pemain mencoba dan beberapa lainnya mencoba lebih keras daripada yang lain.' Hal itu menunjukkan bahwa dia kehilangan jiwa pemimpinya di ruang ganti. Saya rasa ucapan saya tak kontroversial," ujar Carragher dikutip Sky Sport, Selasa (2/10).
MU memang sedang berada di bawah tekanan setelah tak pernah menang dalam tiga laga, satu di Piala Liga dan dua Liga Primer Inggris. Terakhir, Nemanja Matic dan rekan-rekan dipermalukan West Ham United 1-3.
Jose Mourinho
Carragher menambahkan, permasalahan yang terjadi pada Mou dan timnya sama seperti ketika pelatih asal Portugal itu menangani Real Madrid dan Chelsea. "Masalahnya ini sudah ketiga kali dengan hal yang sama. Di Madrid ia bertengkar dengan Iker Casillas dan Sergio Ramos, kemudian di Chelsea dengan Eden Hazard. Jadi, saat ini arahnya pada Pogba," sambung dia.
Nasib the Special One, julukan Mourinho, akan ditentukan dalam beberapa laga ke depan. Kini, Iblis Merah bersiap untuk menyambut Valencia pada lanjutan kedua penyisihan grup Liga Champions di Stadion Old Trafford, Selasa (2/10).
Kemenangan tentu menjadi harga mati. Mou harus bisa meracik skema yang lebih baik dibandingkan ketika melawan West Ham.