REPUBLIKA.CO.ID, BLACON -- Masjid Chester dan Islamic Centre di Blacon, Inggris sedang membuka pintunya untuk umum pada Ahad (7/10) nanti. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari pendekatan yang bertujuan membangun pemahaman antarkomunitas dalam masyarakat.

Acara diselenggarakan di Clifton Drive, Blacon, yang akan berlangsung pada pukul 12.00 sampai 14.00 waktu setempat. Acara akan diramaikan dengan makanan, tur, dan kastil goyang untuk anak-anak.

Dilansir di Cheshire Live pada Jumat (5/10), Ketua Komite Eksekutif Masjid yang baru terpilih, Monchab Ali mengatakan kepada The Chronicle, dia ingin membuka tempat itu kepada komunitas yang lebih luas ketika dia terpilih awal tahun ini.

Ia telah mengundang Kepala Polisi Janette McCormick dan Lord Mayor Cllr Alex Black, bersama dengan anggota dewan lainnya. Pertemuan tersebut diadakan untuk memperkenalkan para pemimpin komunitas kepada komite baru, termasuk kegiatan ibadah, pidato, dan makanan.

Pemilik restoran Chester Tandoori di Brook Street, Abdun Noor telah lama ikut terlibat dalam membina hubungan masyarakat yang baik. Pada peristiwa pengeboman bunuh diri Manchester 2017 di mana 23 orang tewas, termasuk penyerang, ia juga menyatakan keinginan agar komunitas Muslim menjadi lebih terbuka.

"Kami ingin menjadi lebih terbuka dan transparan sebagai komunitas dan membangun pemahaman. Kita seharusnya tidak terisolasi dan perlu berintegrasi lebih baik di komunitas,” kata dia.

“Di seluruh dunia mereka membunuh lebih banyak orang Muslim dari pada orang lain. Itu ideologi. Ini bukan Islam. Itu tidak ada hubungannya dengan Alquran. Sungguh mereka hanya penjahat," ujar Noor.

Baca juga: Dewan Muslim Jerman Gelar Open Mosque Day

Ikuti Whatsapp Channel Republika