Sabtu 06 Oct 2018 23:50 WIB

Peserta Jambore Diminta Promosikan Babel

Para peserta akan berkumpul selama sepekan.

Red: Agung Sasongko
Jambore Pemuda Indonesia
Foto: Istimewa
Jambore Pemuda Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi membuka kegiatan Jambore Pemuda Indonesia (JPI) di Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung (Babel), Sabtu (6/10). Kegiatan itu yang berlangsung pada 5-11 Oktober 2018 diikuti sebanyak 544 orang, terdiri peserta 476 orang, pendamping 34 orang, dan LO (Liaison officer) 34 orang.

"Ini merupakan acara tahunan yang mempertemukan wakil pemuda-pemudi dari masing-masing provinsi yang sudah melalui proses seleksi yang cukup ketat. Karena mereka tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga hebat secara mental," kata Imam dalam siaran, Sabtu (6/10).

Imam mengatakan, para peserta JPI berkumpul selama satu pekan untuk melakukan banyak hal, seperti pertukaran budaya daerah, menguatkan rasa nasionalisme dan patriotisme, serta menanam semangat di dalam jiwa mereka.

"Nanti juga dalam kegiatannya akan dibedah berbagai macam masalah kepemudaaan kita, bagaimana cara memanfaatkan sosial media yang baik, tidak menyebarkan hoaks, fitnah-fitnah, tidak menyebarkan berita bohong yang dapat memperkeruh keadaan dan sudah barang tentu juga akan memberikan peluang gesekan satu sama lain," katanya.

Dalam pelaksanaannya, JPI akan banyak diisi dengan kegiatan sosial, dilatih untuk bertanggung jawab, membersihkan lingkungan, serta melaksanakan olahraga bersama Forkopimda. Menurut Imam, kegiatan itu penting sebagai contoh bagi mereka harus menjadi teladan anak muda agar hidup sehat dan kreatif. 

"Nanti dalam JPI ini juga akan ada kegiatan pameran yang menunjukkan hasil kreativitas masing-masing provinsi, pertunjukan seni dan budaya," katanya.

Menurut Imam, kegiatan JPI di Bangka Selatan sangat bagus dan baru kali ini di kegiatan tersebut disediakan kasur bagi para peserta. "Saya harap setelah kegiatan JPI ini selesai, para peserta bisa menjadi tenaga promosi untuk memperkenalkan semua potensi yang ada di Bangka Belitung ke provinsi masing-masing," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement