REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Inter Milan Luciano Spalletti menegaskan timnya harus memberikan yang terbaik ketika bentrok dengan rival sekota AC Milan pada lanjutan Serie A Italia giornata sembilan di Stadion Giuseppea Meazza, Senin (22/10) mendatang. I Nerazzurri sejauh ini telah mengantongi enam kemenangan kompetitif di seluruh ajang yang dijalani.
Spalletti pun memberikan apresiasi kepada Mauro Icardi dan rekan-rekannya. "Kami berada dalam momen positif, dalam kondisi yang baik, dan bermain sepak bola dengan sangat bagus," ujar Spalletti kepada Sky Sport disadur Football Italia, Jumat (12/10).
Sejak kekalahan memalukan dari tim promosi Parma pada September lalu, grafik penampilan La Beneamata meningkat. Titik bangkit Inter terjadi ketika sukses memukul Tottenham Hotspur di ajang Liga Champions.
"Kami telah meningkat secara karakter dan itu adalah kualitas mendaras saat memainkan gim penting. Sekarang kami akan melihat situasi apa yang muncul setelah jeda internasional, namun secara keseluruhan saya puas," sambung pelatih berkepala plontos itu.
Selepas jeda internasional, Inter memiliki beberapa agenda penting. Pertama, Inter bakal bersua Milan pada lanjutan Liga Italia sebelum bentrok dengan Barcelona di matchday ketiga penyisihan grup Liga Champions.
Namun, Spalletti meminta anak asuhnya untuk fokus pada pertandingan pertama dan tidak memikirkan laga lain. "Kami harus fokus melawan Milan dan kemudian setelah itu baru memikirkan Barcelona," ujarnya.
Kondisi yang tak jauh berbeda dengan rivalnya, Milan saat berada di jalur positif. Tim besutan Gennaro Gattuso sukses mengemas kemenangan di tiga laga terakhir dengan agregat di atas dua gol. "Rossoneri adalah lawan yang kuat, mereka mendatangkan beberapa pemain terbaik di musim panas dan memainkan sepak bola bagus. Jadi kami harus memberikan semua yang kami miliki untuk mendapatkan hasil terbaik," jelas Spalletti.
Saat ini, Inter berada di urutan ketiga klasemen Serie A dengan perolehan 16 poin terpaut empat poin di atas Milan yang tercecer di urutan 10.
Ikuti Whatsapp Channel Republika